Mohon tunggu...
Nur Hasan
Nur Hasan Mohon Tunggu... Konsultan - Konsultan dan Pengamat Pensiun

Nur Hasan biasa dipanggil dengan nama Nanang, saat ini adalah Komisaris Independen pada salah satu Asuransi General Takaful Joint Venture (JV) dan juga Komisaris di salah satu Asuransi Jiwa Lokal di Indonesia termasuk menjadi Founder/Pendiri sekaligus Managing Partner dari DSS Consulting sebuah konsultan yang berdiri sejak tahun 2017 dan fokus untuk membantu industri Dana Pensiun dan Asuransi. Nanang juga menjadi CEO dari PT APACInsurTech Consulting Indonesia, sekaligus juga menjadi Ketua Umum dari Perkumpulan Dana Pensiun Lembaga Keuangan (PDPLK). Nanang Lulus dari Sarjana dan Magister Manajemen dari Universitas Indonesia dalam bidang Manajemen Keuangan dan Pasal Modal serta juga mendapatkan gelar Doktor dalam bidang Manajemen Sumber Daya Manusia dan Universitas Negeri Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Apa Bedanya Antara Retirement Age dan Pensionable Age dalam Dana Pensiun?

13 Juni 2023   09:22 Diperbarui: 13 Juni 2023   09:50 742
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Retirement Age dan Pensionable Age adalah konsep terkait tetapi dapat memiliki arti yang berbeda tergantung pada konteks dan negara. Berikut penjelasan umum dari istilah-istilah ini:

Retirement Age adalah Usia pensiun mengacu pada usia di mana individu memilih untuk berhenti bekerja dan beralih ke periode waktu luang atau mengurangi pekerjaan. Ini adalah keputusan pribadi berdasarkan berbagai faktor seperti kesiapan keuangan, kesehatan, preferensi pribadi, dan persyaratan pekerjaan atau profesi.

Pensionable Age adalah Usia pensiun, di sisi lain, biasanya mengacu pada usia di mana individu memenuhi syarat untuk menerima pensiun atau tunjangan pensiun tertentu yang disediakan pemerintah atau pemberi kerja. Ini adalah usia di mana individu dapat mulai menerima pembayaran rutin atau pendapatan dari program pensiun mereka.

Secara spesifik retirement age dan pensionable age  dapat bervariasi secara signifikan dari satu negara ke negara lain dan bahkan dalam rencana pensiun yang berbeda di negara yang sama. Beberapa negara mungkin memiliki usia pensiun tetap yang ditetapkan oleh hukum, sementara yang lain mungkin memiliki pengaturan pensiun fleksibel yang memungkinkan individu untuk pensiun pada usia yang berbeda berdasarkan preferensi dan keadaan mereka.

Penting untuk dicatat bahwa usia pensiun mungkin tidak selalu bertepatan dengan usia di mana individu memilih untuk pensiun. Dalam beberapa kasus, orang dapat pensiun lebih awal atau lebih lambat dari usia pensiun, tergantung pada situasi masing-masing dan kesiapan keuangan.

Untuk menentukan retirement age dan pensionble age untuk negara atau program pensiun tertentu, yang terbaik adalah merujuk pada undang-undang dan peraturan yang mengatur pensiun dan pensiun di yurisdiksi tertentu.

Lebih jelasnya perbedaan antara retirement age dan pensionable age terletak pada makna dan implikasinya yang mendasarinya. Berikut rincian perbedaan mereka:

  1. Definisi:
    • Retirement Age: mengacu pada usia di mana individu memilih untuk berhenti bekerja dan beralih ke periode waktu luang atau mengurangi pekerjaan. Ini adalah keputusan pribadi berdasarkan berbagai faktor seperti kesiapan finansial, kesehatan, dan preferensi pribadi.
    • Pensionable Age: mengacu pada usia di mana individu memenuhi syarat untuk menerima pensiun atau tunjangan pensiun tertentu yang disediakan pemerintah atau pemberi kerja. Ini menandakan usia di mana individu dapat mulai menerima pembayaran rutin atau pendapatan dari program pensiun mereka.
  1. Tujuan :
    • Retirement Age:  terutama ditentukan oleh keinginan individu untuk berhenti bekerja dan menikmati tahun-tahun pasca-kerja mereka. Ini berfokus pada pilihan pribadi dan kesiapan untuk menghentikan pekerjaan aktif.
    • Pensionable Age: berkisar pada kelayakan untuk manfaat pensiun. Ini terkait dengan program pensiun dan berfungsi sebagai usia ambang batas di mana individu dapat mulai menerima dukungan keuangan dalam bentuk pembayaran pensiun reguler.
  2. Fleksibilitas :
  • Retirement Age: Bisa fleksibel dan bisa bervariasi dari orang ke orang. Hal ini dipengaruhi oleh keadaan pribadi, stabilitas keuangan, dan preferensi individu. Beberapa individu mungkin memilih untuk pensiun lebih awal, sementara yang lain mungkin bekerja di luar usia pensiun tradisional.
  • Pensionable Age:  sering diatur oleh ketentuan hukum atau kontrak dan kurang fleksibel. Ini biasanya ditentukan oleh skema pensiun, peraturan pemerintah, atau kontrak kerja. Kelayakan untuk menerima manfaat pensiun bergantung pada saat mencapai usia pensiun yang ditentukan.
  1. Pelaksanaan :
  • Retirement Age: adalah konsep yang lebih luas yang mencakup keputusan dan pertimbangan pribadi yang terkait dengan kehidupan pasca-kerja, termasuk pilihan gaya hidup, hobi, dan kegiatan rekreasi.
  • Pensionable Age: secara khusus terkait dengan skema pensiun dan manfaat pensiun. Ini menentukan kapan seseorang memenuhi syarat untuk menerima dukungan keuangan dari program pensiun mereka.

Penting untuk dicatat bahwa sementara usia pensiun dan usia pensiun adalah konsep yang berbeda, mereka sering dapat saling berhubungan. Usia pensiun dapat bertindak sebagai tonggak atau pemicu bagi individu untuk mempertimbangkan pensiun, karena menandakan ketersediaan dukungan keuangan dalam bentuk manfaat pensiun. Namun, keputusan untuk pensiun pada akhirnya tergantung pada berbagai faktor pribadi, keuangan, dan gaya hidup.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun