Kelompok KKN 152 IAIN KUDUS Mengunjungi UMKM Kripik Tempe Berkah

Rabu tanggal 18 September 2024 - Kelompok KKN 152 Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus melakukan kunjungan ke salah satu Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di daerah setempat, "Kripik Tempe Berkah". UMKM ini merupakan produsen kripik tempe dan aneka camilan berbahan dasar tempe yang telah berkembang pesat dan mulai merambah pasar modern.

"Kripik Tempe Berkah" tidak hanya memproduksi kripik tempe, tetapi juga membuat peyek dan tempe segar. Setiap harinya, UMKM ini mampu memproduksi hingga 15 kilogram tempe atau setara dengan 100 bungkus. Produk-produk mereka didistribusikan ke berbagai warung dan pedagang bakso di sekitar wilayah Kudus.

Salah satu keunikan dari UMKM ini adalah proses produksi tempe yang dilakukan secara mandiri, menjamin kualitas bahan baku untuk kripik tempe mereka. Proses pembuatan kripik tempe dilakukan melalui dua kali penggorengan untuk menghasilkan tekstur yang renyah dan gurih.

UMKM "Kripik Tempe Berkah" telah memiliki sertifikasi halal dan Nomor Induk Berusaha (NIB). Saat ini, mereka sedang dalam proses pendaftaran ke Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk meningkatkan standar kualitas produk mereka.

Harga produk kripik tempe mereka bervariasi, dimulai dari Rp 5.000 per bungkus. Selain kripik tempe, produk peyek buatan UMKM ini juga telah berhasil menembus pasar ritel modern. Saat ini, peyek "Kripik Tempe Berkah" telah dipasarkan di sejumlah gerai Indomaret.

Meskipun demikian, UMKM ini masih menghadapi tantangan terkait masa kadaluarsa produk peyek yang relatif singkat. Dengan masa simpan hanya dua minggu, produk peyek harus segera didistribusikan dari gudang Indomaret ke gerai-gerai untuk menghindari kerugian.

Kunjungan Kelompok KKN 152 IAIN Kudus ke UMKM "Kripik Tempe Berkah" ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk mempelajari dan mendukung perkembangan UMKM lokal. Diharapkan, kunjungan ini dapat memberikan wawasan baru bagi mahasiswa KKN dan juga membuka peluang kolaborasi antara perguruan tinggi dengan pelaku UMKM di masa mendatang.