Mohon tunggu...
Namira Utari
Namira Utari Mohon Tunggu... karyawan swasta -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Membaca buku bukan sekedar hobi

Selanjutnya

Tutup

Politik

Ancaman Karena Bicara Jujur di MK

14 Agustus 2014   21:09 Diperbarui: 18 Juni 2015   03:32 261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14080001421462884126

Adik dari Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo menyayangkan banyaknya saksi pasangan Prabowo-Hatta yang mendapatkan intimidasi setelah tampil dalam sidang sengketa perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) presiden dan wakil presiden di MK dalam beberapa hari ke belakang.

Menurut kabar yang diterima oleh tim pasangan Prabowo-Hatta, rumah salah satu saksinya, Novela Mawipa dirusak oleh orang tidak dikenal.

Mengetahui hal ini, pihak Tim Prabowo-Hatta tidak akan tinggal diam dengan intimidasi yang dilakukan kepada saksi-saksinya dan akan menempuh jalur hukum.

Pada sidang kemarin selasa (12/8), Nowela menyegarkan ruang sidang MK karena logat papua yang kental dan jawaban-jawabannya yang spontan. Nowela intinya menyampaikan tidak adanya pemilu yang diselenggarakan di Kabupaten Paniai, Papua.

Saat ini, masyarakat harus percaya pada sembilan hakim konstitusi di MK akan menangani gugatan sengketa pilpres ini secara objektif dan independen. Masyarakat juga harus terus mendukung MK agar lebih berani dalam menyelesaikan masalah ini tanpa intervensi dari berbagai pihak, antara lain dengan memberikan dukungan Like terhadap Fanpage MK : Berani.

MK : Berani merupakan wadah aspirasi bagi masyarakat yang mendukung Prabowo - Hatta dalam mendukung MK agar berani memutuskan sesuai UU.

Sumber

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun