Kampung Pasir di Madura

Kabupaten Sumenep dikenal memiliki potensi kekayaan hasil laut yang luar biasa, bagi masyarakat Sumenep laut bukanlah hanya sebagai tempat mencari ikan,akan tetapi juga menjadi sumber kehidupan masyarakat setempat.

Tak heran jika muncul tradisi-tradisi yang sangat unik yang menghubungkan masyakat dengan laut, salah satunya ialah berdirinya kampung Pasir yang masih dilestarikan hingga saat ini. Tradisi ini diturunkan secara turun temurun oleh warga Desa Legung Timur, Kabupaten Sumenep, Madura. Tidak hanya kebiasaan warga setempat yang tidur diatas pasir saja, di depan rumah semua warga juga ada semacam teras khusus yang beralaskan pasir bersih. Berdasarkan pernyataan dilaman Kabupaten Sumenep, pasir yang dipakai bukan pasir biasa yang masih basah, akan tetapi pasir kering yang diambil dari Pantai Lombang yang terletak tak jauh dari Kampung ini. Berbeda dari pasir-pasir lainnya, tekstur pasir di pantai Lombang Sumenep itu sangat halus, lembut, berwarna coklat dan tidak berbau sama sekali. Sebelum digunakan, warga sekitar mengayak pasir itu terlebih dahulu  dengan alat penyaring.

Warga kampung pasir merasa tidur di Pasir akan lebih terasa nyaman dari pada tidur menggunakan kasur, mereka juga percaya terdapat banyak kandungan baik dipasir tersebut yang bisa memperbaiki metabolisme tubuh dan meningkatkan kekebalan tubuh.