Emosi merupakan respon terhadap suatu masalah atau peristiwa yang terjadi. Manusia memiliki beberapa emosi salah satunya emosi sedih.
Penyebab sedih bermacam-macam tergantung masalah atau peristiwa yang dialami. Bahkan sedih tidak mengenal waktu dan tempat. Akan tetapi, sedih dikatakan tidak normal apabila datang tanpa penyebab yang disebut dengan hypophrenia.
Dikutip dari BeautyJournal.id menurut seorang psikolog, Rena Masri M.Psi hypophrenia adalah kondisi gangguan mental yang dialami oleh seseorang yang menangis dan merasa sedih secara tiba-tiba tanpa adanya alasan jelas yang melatarbelakanginya.
Seseorang yang mengalami hypophrenia kebanyakan langsung mendiagnosa dirinya bahwa tengah mengalami depresi. Padahal penyebab terjadinya hypophrenia ini bermacam-macam, simak penjelasan berikut.
- Gangguan kecemasan (Anxiety)
Gangguan kecemasan merupakan kondisi kesehatan mental yang melibatkan peningkatan rasa takut, khawatir, panik berlebihan, yang diikuti dengan jantung berdegup kencang, bahkan kesulitan bernapas.
Dengan kondisi tersebut bisa menjadi alasan mengapa seseorang mengalami sedih tanpa sebab. Karena semua emosi yang ditimbulkan saat terjadi gangguan kecemasan.
- Depresi atau Stres
Ketika seseorang tiba-tiba menangis tanpa sebab bisa jadi tengah mengalami depresi. Depresi juga merupakan gejala paling umum dari menangis tanpa sebab. Karena depresi sendiri merupakan gangguan suasana hati yang bisa membuat penderitanya sedih berlarut-larut.
Biasanya kondisi ini dikatakan masuk tahap depresi jika sudah merasakan sedih sekitar 2 minggu. Depresi terjadi ketika merasa kesedihan yang amat atau kehilangan minat pada kegiatan yang disukai.
Seseorang yang sedang mengalami stres yang disebabkan oleh banyak hal atau masalah secara tidak langsung akan merasakan cemas dan khawatir. Hal ini yang menyebabkan seseorang bisa menangis tanpa alasan.