Pentingnya Etika pada Generasi Z di Era Digital
Generasi Z atau yang sering disebut sebagai Generasi milenial adalah kelompok generasi yang marak sekali sering disebut di zaman sekarang. Mereka tumbuh di era teknologi digital yang berkembang pesat, di mana akses ke informasi dan interaksi sosial terjadi secara daring. Oleh karena itu, pembentukan etika, karakter dan perilaku pada Generasi Z sangat penting untuk membentuk masa depan yang lebih baik, tidak hanya bagi mereka sendiri, tetapi juga bagi masyarakat dan dunia secara keseluruhan.Banyak aturan tidak tertulis mengenai etika dan etiket yang harus dipatuhi oleh warga negara Indonesia , termasuk cara berbicara dan berperilaku.
Ditengah kemajuan teknologi dan penetrasi media sosial yang semakin mendalam,pengaruhnya terhadap etika dan tata krama Generasi Z menjadi semakin signifikan. Generasi Z dihadapkan pada pergeseran budaya dalam cara mereka berinteraksi dan berkomunikasi , terutama melalui media sosial. Hal ini memicu perdebatan tentang bagaimana pendidikan dan kesadaran etika dapat ditingkatkan dikalangan remaja untuk memastikan mereka mengembangkan kehidupan bersosial yang positif dan hormat.
Di era digital saat ini , etika menjadi aspek yang sangat penting bagi Generasi Z . Dengan akses informasi yang cepat dan luas , mereka perlu memahami tanggung jawab dalam berinteraksi di dunia maya , agar dapat membangun komunitas yang lebih aman dan beretika. Kesadaran akan etika di era digital akan membantu mereka menghindari perilaku merugikan dan menyebarkan informasi yang benar.
Penggunaan internet yang dominan . Asosiasi penyelenggara jasa internet Indonesia (APJII)mencatat penggguna internet mencapai 221 juta jiwa , tepatnya 221.563.479 jiwa .Hal ini menunjukkan bahwa mereka sangat terhubung dengan dunia digital ,baik untuk bersosialisasi maupun mencari informasi yang sedang viral .
Dampak positif dan negatif . Meskipun teknologi digital memberikan banyak kemudahan seperti mudahnya mendapat akses informasi baru , sering kali ada sisi negatif yang muncul ,seperti penyebaran hoaks, cyberbullying, dan perilaku yang tidak etis lainnya. Oleh karena itu pemahaman etika di era digital sangat diperlukan untuk menghindari perilaku yang merugikan.
Pendidikan karakter.Pendidikan karakter sangat berperan penting dalam membentuk kesadaran Generasi Z tentang perilaku yang etis dalam dunia maya . Dengan mengembangkan empati dan tanggung jawab ,mereka dapat berinteraksi dengan baik di dunia maya.Etika harus diterapkan dalam setiap interaksi , baik di dunia nyata maupun dunia maya .Generasi Z diharapkan untuk tidak mengabaikan norma dan etika saat berkomunikasi dengan orang lain,sehingga dapat menciptakan lingkungan yang baik dan lebih positif.
Mendorong literasi beretika di era digital. Gerakan literasi juga membantu Generasi Z dalam menggunakan teknologi dengan bijaksana dan bertanggung jawab. Dalam bermedia sosial, Generasi Z akan lebih berhati hati dalam menanggapi berita terbaru yang belum tentu berita tersebut benar.Literasi beretika dapat membantu individu mengembangkan keterampilan berpikir kritis dalam mengevaluasi infotmasi online dan membuat keputusan yang lebih bijak. Dengan itu tidak akan terjadi kericuhan atau keributan yang memicu perdebatan.
Kesimpulan. Pentingnya etika di era digital tidak bisa diabaikan . Generasi Z harus menyadari bahwa setiap Tindakan di dunia maya memiliki konsekuensi . Dengan memahami etika di era digital saya yakin bahwa Generasi Z dapat berkontribusi pada budaya era digital yang lebih baik dan aman .
Raja Inal Marbun, Mahasiswa FEB Prodi Manajemen Universitas Katolik Santo Thomas Medan
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI