Menurut Putri & Wijayanto (2022) “Cyberstalking merupakan tindakan mengganggu atau melecehkan seseorang yang dilakukan dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi. Dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi pelaku cyberstalking memperoleh data diri korban yang kemudian data diri itu disalahgunakan untuk kepentingan pribadi pelaku”. Cyberstalking bisa sangat mengganggu dan menakutkan bagi korbannya, dan dapat menyebabkan masalah kesehatan mental seperti kecemasan, depresi, atau stres. Korban seringkali merasa kehilangan privasi dan keamanan, serta merasa tidak berdaya karena perburuan terjadi di media sosial, di mana batasan fisik tidak selalu berlaku.
3. Phising
Menurut Nabila & Arie (2022) “Phishing adalah tindakan penipuan yang dilakukan untuk mencoba mendapatkan informasi penting dari user yang menggunakan internet dengan mengirim sejumlah e-mail palsu kepada para user”. Dampak dari phishing bisa sangat berbahaya, karena korban dapat kehilangan akses ke akun online mereka, dana di rekening bank mereka mungkin dicuri, atau identitas mereka dapat digunakan untuk melakukan kegiatan kriminal lainnya. Untuk melindungi diri Anda dari phishing, pastikan untuk selalu waspada terhadap email atau pesan yang meminta informasi pribadi atau keuangan, dan jangan pernah mengklik link atau lampiran dari sumber yang tidak dikenal atau tidak tepercaya. Selain itu, menggunakan perangkat lunak keamanan yang kuat dan memperbaruinya secara rutin juga dapat membantu mengurangi resiko penipuan phishing.
Pada akhirnya, media sosial hanyalah menjadi alat untuk memberikan banyak manfaat kepada penggunanya. Namun, penting untuk selalu berjaga diri dari kejahatan media sosial yang bisa berakibat buruk bagi kesehatan mental maupun fisik. Selalu berjaga-jaga apabila melihat tanda-tanda negatif dari media sosial dan jangan ragu untuk meminta pertolongan kepada orang-rang terdekat.
Matkul : Filsafat dan Etika Komunikasi
Dosen Pengampu : Dr, Nani Nurani Muksin, M.Si
Daftar Pustaka
Utami, Y. C. (2014). Cyberbullying di kalangan remaja. Journal Universitas Airlangga, 3(3), 1-10.
Pandie, M, M., & Weismann, I, T, J. (2018). Pengaruh cyberbullying di media sosial terhadap perilaku reaktif sebagai pelaku maupun sebagai korban cyberbullying pada siswa kristen smp nasional makassar. Jurnal Jaffray. 14. (1). 43-62.
Anisah, A. P., & Nurisman, E. (2022). Cyberstalking: Kejahatan Terhadap Perlindungan Data Pribadi Sebagai Pemicu Tindak Pidana. Krtha Bhayangkara, 16(1), 163-176.
Putri, N. B., & Wijayanto, A. W. (2022). Analisis Komparasi Algoritma Klasifikasi Data Mining Dalam Klasifikasi Website Phishing. Komputika: Jurnal Sistem Komputer, 11(1), 59-66.
