Untuk mengimplementasikan strategi ini, diperlukan kolaborasi antara pendidik, orang tua, dan industri penerbitan. Sekolah dapat mengadopsi buku-buku bergambar dan bahan bacaan interaktif sebagai bagian dari kurikulum mereka.Â
Orang tua dapat mendukung dengan menyediakan akses ke buku-buku bergambar di rumah dan membacakan cerita yang dilengkapi dengan animasi. Penerbit juga dapat berinovasi dengan merilis buku-buku digital yang menggabungkan teks dengan animasi interaktif.
Meningkatkan minat membaca melalui gambar animasi adalah strategi yang inovatif dan efektif, terutama di era digital ini. Gambar animasi tidak hanya membuat membaca lebih menarik dan menyenangkan, tetapi juga membantu dalam pemahaman, mengembangkan imajinasi, dan mengatasi kesulitan membaca. Dengan kolaborasi yang tepat, kita dapat menciptakan generasi yang lebih gemar membaca dan memiliki kecerdasan visual yang tinggi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H