Mohon tunggu...
Najwa Azizah
Najwa Azizah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga

saya adalah mahasiswa yang memiliki tipe kepribadian yang lumayan ekstrovert, tipe kepribadian saya adalah ENFJ.biasanya saya mengisi waktu luang saya dengan membaca novel, dan menonton drama korea. saat ini saya adalah mahasiswa semester 1 Universitas Airlangga prodi Kedokteran Gig.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Tinjau Peluang dan Tantangan Pilgub 2024 KALTIM

4 Januari 2025   19:05 Diperbarui: 4 Januari 2025   19:05 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto pasangan nomor urut 1 & 2 (Sumber: Google)

Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Timur 2024 menjadi salah satu peristiwa politik penting di Indonesia, mengingat provinsi ini memiliki posisi strategis baik dari sisi ekonomi, sumber daya alam, maupun politik. Kalimantan Timur, yang sedang mengalami transformasi besar-besaran, baik dalam aspek pembangunan infrastruktur maupun perubahan kebijakan, kini menghadapi tantangan baru dalam memilih pemimpin yang tepat untuk memimpin wilayah ini pada masa depan. Pada tanggal 27 November 2024 provinsi Kalimantan timur selesai mengadakan pemilihan gubernur periode 2024-2029 yang dilaksanakan di KPU setempat. Gubernur Israan Noor periode 2018-2023 kembali mencalonkan diri dalam pemilihan Gubernur Kalimantan timur dengan wakilnya Hadi Mulyadi serta menjadi pasangan nomor urut 1. Untuk pasangan dengan nomor urut 2 yaitu Rudy Mas’ud dan Seno Aji.
 
Calon gubernur nomor urut satu menegaskan komitmen mereka melalui serangkaian program kerja. Program-program terdiri dari delapan poin yang mencakup berbagai aspek ekonomi, kebudayaan, dan lingkungan hidup yang dirancang untuk mendorong pembangunan berkelanjutan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Delapan poin itu yakni, memperjuangkan Ibu Kota Nusantara (IKN), membela honorer, membangun infrastruktur insentif, beasiswa yang masif, memperjuangkan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) semakin tinggi, insentif karbon, menurunkan angka kemiskinan serta bagi hasil Sumber Daya Alam (SDA). Sedangkan program kerja calon gubernur nomor urut dua memiliki tujuh program kerja yaitu, pendidikan gratis dari SMA hingga Kuliah S3, berobat gratis, biaya admin DP rumah sakit, Wifi gratis untuk setiap desa, seragam sekolah gratis, makan bergizi gratis, umroh atau haji gratis untuk marbot.
 
Melalui program-program kerja yang ada baik itu dari calon gubernur nomor urut satu maupun calon gubernur nomor urut dua sama-sama memiliki program kerja yang bagus
untuk mengembangkan Kalimantan timur kedepannya. Namun, yang kita tinjau disini adalah rumor yang mengatakan adanya penyogokan terhadap masyarakat yang dilakukan oleh calon gubernur nomor urut dua. Hal ini merupakan tindakan yang kurang tepat untuk dilakukan karena pemilihan gubernur adalah suatu hal yang penting untuk masa depan Kalimantan Timur maupun Indonesia kedepannya. Jika warga memilih hanya karena uang bagaimana indonesia akan maju jika Sumber daya manusianya seperti itu.  
 
Baik kita lihat melalui sisi warga yang memilih calon gubernur berdasarkan visi misi mereka ataupun program kerja yang ada. dimulai dari program kerja calon gubernur nomor urut pertama mengatakan untuk melanjutkan pembangunan infrastruktur, perlu kita ketahui isran noor telah memimpin Kalimantan timur sejak 2018 dan sudah banyak melaksanakan proyek-proyek besar khususnya dalam pembangunan infrastruktur. pencapaiannya adalah pembuatan jalan tol salah satunya israan noor menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur untuk menarik investasi dan mendukung pertumbuhan ekonomi jangka panjang. Namun isran noor tidak melihat efek jangka panjang yang terjadi terhadap isu lingkungan. Di tengah  tantangan global terkait perubahan iklim dan perkembangan teknologi hal ini dapat tindak lanjuti lebih dalam. Program kerja lain yang akan diterapkan calon gubernur adalah beasiswa yang masif, dapat kita lihat saat periode sebelumnya program kerja ini terlaksana dengan baik karena beasiswa ini memiliki dampak yang positif dari rakyat banyak siswa maupun mahasiswa yang terbantu dengan adanya program kerja ini.  
 
Sedangkan Jika kita lihat dari program kerja calon gubernur nomor urut 2 salah satunya adalah pendidikan gratis dari SMA hingga Kuliah S3, program kerja ini memiliki dampak yang bagus terhadap warga KALTIM kedepannya karena selain dapat meningkatkan mutu sumber daya manusia  juga dapat memudahkan mereka dalam belajar tanpa harus memikirkan biaya. Namun harus diingat program sekolah gratis harus diimbangi dengan peningkatan kualitas pendidikan. Sekolah gratis tidak akan bermakna jika tidak diikuti dengan peningkatan mutu pengajaran, ketersediaan buku pelajaran berkualitas, fasilitas yang memadai, serta pelatihan yang terus-menerus untuk para guru. Oleh sebab itu, mungkin kedepannya dapat memberikan gaji yang maksimal terhadap guru tetap maupun guru honorer. Mengenai program Kuliah sampai dengan S3 program kerja ini dapat dibilang cukup menarik untuk laksanakan karena untuk dapat kuliah sampai S3 membutuhkan anggaran biaya yang sangat besar tentunya untuk membiaya masyarakat jadi mungkin calon gubernur nomor urut 2 dapat memberikan penjelasan yang terperinci dan realistis tentang sumber-sumber pembiayaan untuk program ini, serta mengutamakan efisiensi anggaran daerah, maka program ini akan lebih dipercaya dan didukung. Dan juga tentunya harus dipastikan bahwa program kerja ini harus setara pembiayaan anggarannya, tidak terjadi ketimpangan daerah antara daerah Samarinda dan daerah terpencil di perdalaman.
 
Kesimpulan dari pembahasan saya mengenai Pemilihan Gubernur Kalimantan Timur 2024 adalah sebuah momen yang sangat penting dalam menentukan arah pembangunan dan masa depan provinsi yang kaya sumber daya alam ini. Dengan adanya pemindahan ibu kota negara ke Kaltim, tantangan dan peluang yang dihadapi oleh calon gubernur sangat besar. Masyarakat Kaltim mengharapkan pemimpin yang mampu menciptakan keseimbangan antara pembangunan ekonomi, lingkungan, dan sosial. Oleh karena itu, Pilgub Kaltim 2024 bukan hanya tentang siapa yang memenangkan kursi gubernur, tetapi tentang bagaimana pemimpin terpilih akan memajukan Kaltim dalam menghadapi tantangan besar di masa depan. Serta di harapakan Pemilihan Gubernur Kalimantan Timur 2024  ini dapat dilaksanakan dengan adil serta Calon Gubernur yang terpilih dapat mengemban amanah yang diberikan masyarakat kepada mereka.
 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun