Mohon tunggu...
najlapputri
najlapputri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca/jutek/fotographer

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peran Santri Indonesia

10 Desember 2024   15:40 Diperbarui: 10 Desember 2024   15:45 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Oleh : Syamsul Yakin & Najla Putri Sobariah

(Dosen & Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta) 

Terinspirasi dari buku Nadzarat fi Risalah al-Ta'alim karya Muhamamd Abdullah Khatib dan Muhammad Abdul Halim Hamid, setidaknya ada tiga peran santri di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini  . Pertama, irsyadul mujtama'. Maksudnya, santri berperan membimbing masyarakat. Peran santri yang kedua adalah tahrir al-watha  atau membebaskan negeri dari penjajahan bangsa asing. Ketiga, peran santri di NKRI adalah ishlah al-hukumah  atau ikut serta membenahi pemerintahan, dari yang paling rendah hingga yang paling tinggi, dari legislatif, eksekutif, dan yudikatif.  Apa tantangan yang dihadapi santri dalam menjalankan peran mereka di era globalisasi, dan bagaimana solusi yang dapat diimplementasikan? Bagaimana sinergi antara santri dan masyarakat dalam menciptakan perubahan positif di lingkungan sekitar? Dan apa itu peran santri Indonesia?
 Kata santri menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) berarti orang yang mendalami agama Islam; orang yang beribadat dengan sungguhsungguh (orang yg saleh); Orang yang mendalami pengajiannya dalam agama islam dengan berguru ketempat yang jauh seperti pesantren dan lain sebagainya, pendapat lain menyatakan bahwa santri diambil dari bahasa “Tamil” yang berarti “Guru mengaji”. Ada juga yang menyebutkan bahwa santri berasal dari kata India “Shastri” yang berarti orang yang memiliki pengetahuan tentang  kitab  suci.  Dalam bahasa Sanskerta, kata santri dianggap berasal dari kata śās yang berarti "ajaran" atau "pelajaran suci". Kata ini juga dikaitkan dengan śāstra, yang berarti kitab atau tulisan suci. Ada pendapat yang menyebutkan bahwa kata santri berakar dari kata Jawa kuno cantrik, yang berarti "seseorang yang selalu mengikuti guru". Cantrik merujuk pada murid yang setia mendampingi dan belajar dari seorang guru, biasanya dalam konteks keagamaan atau spiritual.
Santri sangat berperan penting dalam berkontribusi membangun bangsa yang maju, banyak sekali peran santri di indonesia ini salah satunya dalam aspek keagamaan ataupun politik. Dalam aspek keagamaan santri berperan untuk menyebar luaskan nilai agama ataupun pembelajaran tentang keagamaan yang selama ini mereka pelajari selama mereka di pesantren. Ataupun mereka dapat menyebar luaskan lewat berdakwah ataupun berda’i tentang pentingnya kita sebagai seorang santri ataupun tentang pentingnya agama yang kita anut sekarang ini. Dalam aspek politik santri dapat menyebar luas tentang tantangan apa saja yang sedang di hadapi oleh masyarakat di luar sana tentang politik. Dan santri juga dapat mempelajari tentang apa itu ilmu politik yang seharusnya dimiliki oleh warga indonesia.
Banyak sekali tantangan yang di dapat oleh para santri di saat mereka sedang menjalani peran nya salah satu nya adalah pengaruh budaya asing yang mana tantangan itu sangat sulit bagi santri dalam menjalankan peran nya. Tetapi para santri tidak berputus asa mereka mencoba dengan melakukan berbagai cara agar semua peran mereka bisa di laksanakan. Dengan salah satu cara nya yaitu mereka bisa berkolaborasi dengan budaya asing di luar sana tentang cara bagaimana cara beragama mereka, atau mereka juga dapat mempelajari tentang budaya asing di luar sana.
Sinergi santri dan masyarakat agar lingkungan di sekitar mereka dapat tercipta kerukunan yang aman dan nyaman. Salah satunya dengan mengembangkan agama yang bertoleran, santri dan masyarakat dapat menjadi agen pemersatu di lingkungan sekitar mereka. Bertoleran itu bukan hanya dengan membenarkan agama yang kita anut dan menjelekkan agama yang lain nya tetapi, bertoleran itu adalah saling menghargai antar agama yang mana akan menciptakan kerukunan di lingkungan sekitar mereka. Sebenarnya sinergi santri dan masyarakat itu banyak sekali salah satunya yang tadi sudah saya jelaskan dan saya akan menjelaskan satu lagi tentang sinergi santri dan masyarakat yaitu aktivitas sosial dan kemanusian yang mana santri dapat berkolaborasi dengan masyarakat dalam menjalankan aktivitas sosial dan kemanusian yang mudah di lakukan di lingkungan sekitar seperti: gotong royong, membersihkan selokan, jaga pos kamling, dan masih banyak lagi. Dan mereka juga dapat menjadi jembatan untuk menghubungkan masyarakat dengan lembaga-lembaga sosial yang lebih besar, seperti pemerintah atau lembaga kemanusiaan, sehingga bantuan dan solusi dapat tersalurkan lebih efektif.
Kesimpulan mengenai peran santri indonesia adalah banyak sekali peran yang dapat kita lakukan dalam mewujudkan masyarakat yang sejahtera atau pun bangsa yang maju begitu pula tantangan nya santri selalu saja mendapatkan tantangan yang begitu besar dalam menjalankan peran nya tetapi para santri tidak berputus asa malah sebaliknya mereka tambah bersemangat agar peran mereka semua dapat terlaksanakan. Dan juga sinergi santri dan masyarakat sangat di butuhkan di kalangan masyarakat saat ini karena memang akan sangat menguntungkan bagi kedua belah pihak, dan mereka juga dapat berkontribusi dalam membangun masyarakat yang religius, sejahtera, dan berdaya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun