Minum air merupakan aktivitas sederhana namun penting bagi tubuh. Namun, cara minum yang benar juga memiliki pengaruh yang besar terhadap kesehatan, terutama sistem pencernaan. Kebiasaan minum sambil berdiri sering dianggap remeh, padahal menurut beberapa ahli kesehatan, hal ini dapat membawa dampak buruk bagi tubuh, khususnya sistem pencernaan.
Saat minum sambil berdiri, air akan masuk dengan kecepatan yang cukup tinggi ke dalam tubuh. Hal ini membuat cairan yang kita minum cenderung tidak diserap secara optimal oleh jaringan di lambung dan akhirnya memengaruhi kesehatan perut dalam jangka panjang. Saat air masuk dengan cepat, ia langsung mengalir ke usus besar tanpa melalui proses penyerapan secara maksimal. Jika terus menerus dilakukan kebiasaan ini dapat menimbulkan gangguan pada lambung seperti gastritis atau peradangan lambung, yang kemudian berdampak buruk pada proses pencernaan secara keseluruhan.
Tidak hanya itu, saat kita minum dalam posisi berdiri, tubuh menjadi kurang rileks dibandingkan saat kita duduk. Hal ini memicu respons 'fight or flight' dalam tubuh yang membuat pencernaan menjadi tidak optimal. Ketika tubuh tegang, organ-organ pencernaan bekerja kurang maksimal, sehingga nutrisi yang terkandung dalam makanan atau minuman tidak terserap dengan baik. Selain itu, beberapa penelitian menyebutkan bahwa minum sambil berdiri dapat menyebabkan terjadinya gangguan pada sendi karena posisi tubuh yang tidak stabil saat menelan cairan, memengaruhi kesehatan ginjal karena kotoran yang terkdandung pada air menumpuk di kantong empedu. Seseorang yang mempunyai kebiasaan minum sambil berdiri dapat meyulitkan nutrisi untuk mencapai hati sehingga rasa haus sulit diatasi dan mungkin terus merasa tidak cukup meski telah mengonsumsi beberapa gelas air.
Secara keseluruhan, kebiasaan minum sambil berdiri sebaiknya dihindari demi menjaga kesehatan pencernaan. Meskipun tampaknya sepele, mengubah kebiasaan ini dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan jangka panjang. Minumlah dalam posisi duduk agar air dapat diserap dengan optimal dan organ-organ pencernaan bekerja lebih baik. Ini adalah langkah kecil yang bisa kita lakukan untuk menjaga kesehatan tubuh kita dari gangguan pencernaan yang mungkin muncul di masa mendatang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H