Mohon tunggu...
Tarompa Japang
Tarompa Japang Mohon Tunggu... lainnya -

ga selamanya diam itu emas dan ga selamanya pula bicara itu perak.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kepada Masa Lalu

8 Mei 2017   01:59 Diperbarui: 8 Mei 2017   02:11 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

kepada masa lalu,
kuperkenalkan seorang penghuni barumu.
masih kah ada kamar untuknya menetap?
ketika yang lain bertanya perihal ia, jawab saja semampumu.
ia mungkin masih terlalu gagu untuk bercerita sepanjang yang ia bisa.

memanglah agaknya ia sedikit istimewa.
karena aku yang mengantarkannya langsung kegerbang rumah kita
tapi yakinlah, ia sama seperti yang lainnya.
tak perlu pula kau perlakukan ia dengan beda.
rawat ia seumpama teman lama.
karena suatu hari nanti aku akan butuh ia sebagai ingatan atau pelajaran.

kepada masa lalu,
sudah jelaskah permintaanku?
sekarang aku pamit.
karena ada yang menantiku di ujung sana.

sebelum aku pergi, bagaimana kabar yang lainnya?
semoga semua sehat ya. sampaikan salamku untuk mereka,
ya.....

(Padang, 07 Mei 2017)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun