Selain itu, kebijakan pendidikan yang adaptif harus memperhatikan perkembangan teknologi dan kebutuhan pasar kerja, di mana pendidikan Islam diharapkan bisa memberikan landasan spiritual dan moral sambil mempersiapkan generasi yang kompeten dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan modern. Hal ini mencakup pembaruan kurikulum, pelatihan guru, serta peningkatan infrastruktur pendidikan yang memungkinkan proses pembelajaran berjalan lebih efektif dan inklusif.
Di tengah tantangan global seperti radikalisme, ekstremisme, dan perubahan sosial yang cepat, pendidikan Islam juga memiliki tanggung jawab untuk membangun masyarakat yang toleran, damai, dan berkeadaban. Oleh karena itu, kebijakan pendidikan Islam di banyak negara Muslim semakin diarahkan untuk tidak hanya mengajarkan nilai-nilai agama, tetapi juga untuk mendorong dialog antar-agama, mendorong pengembangan keterampilan sosial, dan mempromosikan nilai-nilai kemanusiaan yang universal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H