Mohon tunggu...
naillaa Putri
naillaa Putri Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Hobi saya menonton film, olahraga, memasak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Modifikasi Cerita Sejarah Kerajaan Majapahit Menjadi Cerita Sejarah Kerajaan Majapahit Fiksi

29 Oktober 2024   08:45 Diperbarui: 29 Oktober 2024   09:21 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Shih-pi :"Raden Wijaya, kedatanganmu ini tak terduga. Apa yang membuatmu datang ke sini?"

Raden Wijaya:"Aku datang untuk menawarkan bantuan. Jayakatwang adalah musuhku seperti juga musuh kalian. Jika kita bergabung, kita bisa mengalahkannya bersama."

Kau Hsing:"Bagaimana kami bisa mempercayaimu? Kau adalah bagian dari kerajaan Jawa."

Raden Wijaya :"Jayakatwang merebut kekuasaanku. Ia musuh bagi tanah air ini. meremehkanku, dan kita akan menyingkirkannya. Kalian akan mendapatkan kehormatan, dan aku akan mendapatkan tanahku kembali."

Ike Mese:"Menarik. Jika rencanamu berhasil, kami akan membahas lebih lanjut."

Raden Wijaya :"Percayalah aku. Kita bisa mengatur serangan bersama untuk mengakhiri kekuasaan Jayakatwang."

(Kemenangan atas Jayakatwang)Setelah pertempuran sengit, pasukan Mongol dan Raden Wijaya berhasil mengalahkan Jayakatwang. Di istana yang porak-poranda, Raden Wijaya menemui Shih-pi.

Shih-pi:"Kau berhasil, Raden Wijaya. Jayakatwang telah tiada. Sekarang waktunya untuk merayakan kemenangan kita."R

aden Wijaya (tersenyum) :"Tentu saja, Panglima. Tapi, ada satu hal yang harus kulakukan."

Shih-pi:"Apa maksudmu?"

Raden Wijaya :"Aku berterima kasih atas bantuan kalian, tapi ini adalah tanahku. Kalian tidak lagi dibutuhkan di sini."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun