Mohon tunggu...
Naili NurilAufa
Naili NurilAufa Mohon Tunggu... Ilmuwan - Mahasiswa

Naili Nuril Aufa Manik BatangKuis/03Juni2001

Selanjutnya

Tutup

Money

Membangun Bisnis Networking

21 Desember 2019   18:11 Diperbarui: 21 Desember 2019   18:21 547
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Dengan adanya jaringan bisnis ini dapat mempermudah kita dalam berbisnis kita tidak perlu repot-repot harus pergi ke toko, cukup dengan menggunakan handphone kita dapat membuat bisnis jaringan ini, dan membuat lapangan pekerjaan melalui sistem kerja sama.

Keuntungan bisnis networking ini, terbuka bagi siapa saja, tidak perlu menyediakan ruangan (kantor khusus) serta dapat dijangkau oleh banyak orang. Memudahkan pelanggan dan memberi kesempatan kerjasama terhadap orang lain. Sebagai contoh: jika kita menginginkan makanan tertentu dan pada saat yang bersamaan sedang turun hujan, maka tidak perlu repot-repot pergi keluar atau kehujanan. 

Gampang saja dapat memberi makanan tanpa harus kehujanan. Tinggal membuka aplikasi GO-food lalu pesan, makanan akan diantar ditempat. Nah inilah salah satu contoh jaringan bisnis, yang memberikan kemudahan pada pembeli dan memberikan kerja sama pada pengantar makanan (driver) dengan demikian jaringan bisnis ini telah membuka peluang yang menguntungkan bagi penjual, pembeli dan orang lain melalui driver pengantar makanan.

Seorang pakar ekonomi Robert Kiyosaki menyebutkan, jika seseorang ingin mendapatkan uang, maka berubahlah!. Perubahan yang dimaksud adalah berubah dari "E" menjadi "O" yaitu Employee (pekerja) menjadi Owner (pemilik). Artinya mulailah untuk membangun bisnis networking, agar mampu menjadi owner yang bebas mengelola dan memanajemen usahanya dengan jangkauan yang luas. Selain itu melalui bisnis networking memberikan peluang pekerjaan bagi orang lain, dengan kata lain telah berbagi rezeki. Ulama kondang Ustadz Yusuf Mansur pernah berkata: apabila kita membagi rezeki, maka rezeki akan datang menghampiri kita. 

Secara langsung bisnis networking menjadi media untuk mengembangkan dunia usaha. Perekonomian akan berkembang, jika setiap orang menjadi pelaku usaha, bukan hanya sebagai pengamat atau pembeli. Mulailah dari diri sendiri. Orang bijak berkata: "setiap orang berfikir untuk merubah dunia, tetapi tidak ada orang yang mau berubah diri sendiri" (everyone thinks of changing the world, but no one thinks of changing himself". 

Al qur'an disebutkan "Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan suatu kaum sebelum mereka merubah keadaan mereka sendiri" (QS. Ar-Ra'd: 11). Ayo, rubahlah diri kita untuk menjadi pelaku bisnis dengan memanfaatkan bisnis networking.

Oleh:

Naili Nuril Aufa Manik
(Mahasiswa Semester I, Prodi S1 Ekonomi Islam
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN SU)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun