Mohon tunggu...
Naila HilyatulKhusna
Naila HilyatulKhusna Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

SERUNYA!! Sosialisasi & Praktik Pemanfaatan Limbah Industri Kayu untuk Budidaya Jamur Tiram oleh Kelompok KKNT-I IPB 2024 Desa Jayamekar, Garut

28 Juli 2024   22:03 Diperbarui: 28 Juli 2024   22:28 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Limbah industri kayu atau produk sampingan berupa serbuk dari proses penggergajian kayu bulat atau log menjadi berbagai bentuk tertentu. Limbah serbuk tersebut sangat jarang mendapatkan perhatian khusus sehingga sering terjual murah atau bahkan terbuang. Lebih parahnya lagi limbah yang terbuang tersebut dikhawatirkan akan menciptakan pencemaran pada lingkungan sekitar. Akan tetapi, apabila ditinjau lebih lanjut masih banyak kandungan dalam limbah serbuk kayu yang dapat dimanfaatkan dan meningkatkan nilai perekonomian. Limbah serbuk kayu dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar dengan cara langsung seperti pada industri pembuatan tahu atau diolah menjadi arang briket. Selain itu juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan bio pellet, media tanam sayur, dan media tanam jamur.

Jayamekar (12/7/2024)
Jayamekar (12/7/2024)

Seperti halnya salah satu program kerja kelompok KKNT-I IPB 2024 Desa Jayamekar, Kecamatan Pakenjeng, Kabupaten Garut yang mengusahakan pemanfaatan limbah industri kayu (serbuk gergaji) sebagai media tanam jamur tiram. Dengan banyaknya usaha penggergajian kayu atau sawmill yang berlokasi di dusun tersebut, kegiatan ini menjadi sangat potensial untuk dilakukan. Dengan demikian pasokan bahan pembuatan media tanam jamur melimpah. Pemanfaatan serbuk kayu tersebut diolah menjadi media tanam jamur tiram dengan tujuan memaksimalkan pemanfaatan kayu, meminimalisir dampak pencemaran lingkungan, membuka lapangan kerja baru, dan meningkatkan nilai perekonomian masyarakat Desa Jayamekar.

Jayamekar (12/7/2024)
Jayamekar (12/7/2024)

Guna merealisasikan tujuan tersebut maka kelompok KKNT-I IPB 2024 kelompok KKNT-I IPB 2024 Desa Jayamekar, Kecamatan Pakenjeng, Kabupaten Garut, pada hari Jum'at (12/7/24) mengadakan kegiatan yang berjudul "Sosialisasi dan Praktik Pemanfaatan Limbah Industri Kayu untuk Budidaya Jamur Tiram". Kegiatan tersebut berkolaborasi dengan Kelompok Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Jayamekar. Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh 11 orang anggota PKK termasuk ketua dusun dan ketua RT setempat.

Jayamekar (12/7/2024)
Jayamekar (12/7/2024)

Kegiatan sosialisasi sekaligus praktik ini diawali dengan pemaparan informasi mengenai budidaya jamur tiram beserta potensi usahanya. Penyampaian informasi tersebut juga memaparkan mengenai manfaat kandungan Jamur Tiram, tips and trick dalam perawatan jamur tiram hingga masa panen, serta secara singkat mengulas mengenai tata cara pembuatan media tanam jamur tiram. Pemaparan tersebut dilanjutkan dengan demonstrasi atau praktik secara langsung mengenai proses pembuatan media tanam jamur tiram atau baglog dengan alat-alat rumah tangga yang sangat mudah untuk dijumpai. Anggota PKK termasuk ketua dusun dan ketua RT setempat nampak antusias selama runtutan acara berlangsung, aktif bertanya dan kritis dalam pemahaman perawatan jamur tiram yang benar. Setelah sosialisasi berakhir kelompok KKNT-I IPB 2024 Desa Jayamekar, Kecamatan Pakenjeng, Kabupaten Garut membagikan baglog yang telah melalui tahap pembibitan kepada anggota PKK termasuk ketua dusun dan ketua RT setempat yang telah hadir. Pembagian baglog yang telah ditanami bibit tersebut hanya perlu dirawat oleh para anggota PKK termasuk ketua dusun dan ketua RT setempat yang telah hadir hingga menunggu masa panennya yaitu 2-3 bulan kedepan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun