Mohon tunggu...
Nailah fitriyah
Nailah fitriyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Transformasi Kurikulum: Membangun Pendidikan yang Relevan di Era Digital

10 Mei 2024   11:16 Diperbarui: 10 Mei 2024   11:19 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Tema : studi kebijakan pendidikan 

judul : Transformasi Kurikulum: membagun Pendidikan yang relevan di Era digital

PENDAHULUAN

Di era yang ditandai dengan pesatnya perkembangan teknologi digital, dunia pendidikan menghadapi tantangan yang tidak bisa dihindari: bagaimana memastikan kurikulum selalu mutakhir dan mampu beradaptasi dengan perubahan zaman. Menyikapi perkembangan tersebut, maka perubahan kurikulum menjadi semakin penting, yang tujuan utamanya adalah menciptakan pendidikan yang tidak hanya mempersiapkan peserta didik menghadapi masa depan yang tidak pasti, namun juga dapat memanfaatkan potensi teknologi secara maksimal untuk meningkatkan pembelajaran.

Dengan perubahan pesat dalam teknologi, lingkungan kerja, dan masyarakat secara keseluruhan, pendidikan harus menjadi kekuatan pendorong inovasi dan adaptasi. Namun seringkali kita menemukan kesenjangan antara apa yang diajarkan di sekolah dengan apa yang dibutuhkan di dunia nyata. Kurikulum yang kaku dan terlalu faktual tidak lagi cukup untuk mempersiapkan siswa menghadapi kompleksitas era digital.

Dalam konteks inilah muncul konsep "Transformasi Kurikulum" yang menjadi landasan perubahan paradigma pendidikan dari sekadar transfer ilmu pengetahuan menjadi proses yang berfokus pada pengembangan keterampilan abad ke-21. Hal ini mencakup pemikiran kritis, kolaborasi, komunikasi, pemecahan masalah, literasi digital, dan adaptasi terhadap perubahan. Dengan pendekatan ini, pendidikan tidak lagi sekedar menjadi tempat peserta didik mengonsumsi informasi, namun juga menjadi ruang di mana mereka berpartisipasi aktif dalam pengembangan pengetahuan dan keterampilan.

Meski tujuan perubahan kurikulum sudah sangat jelas, namun implementasinya tidaklah mudah. Ada sejumlah tantangan yang harus diatasi, mulai dari terbatasnya akses terhadap teknologi hingga penolakan terhadap perubahan dari berbagai pihak. Namun dengan menyadari pentingnya perubahan ini dan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, sekolah, guru, orang tua dan industri, langkah-langkah dapat diambil menuju pendidikan yang relevan di era digital.

Dalam esai ini, kita akan mempelajari lebih dalam konsep perubahan kurikulum, pentingnya perubahan kurikulum di era digital ini, tantangan yang kita hadapi, dan cara konkrit untuk mengimplementasikannya. Dengan memahami isu-isu ini dengan lebih baik, bersama-sama kita dapat merancang masa depan pendidikan yang lebih inklusif, bermakna, dan mudah beradaptasi untuk semua generasi. dari.

Pembelajaran Kolaboratif

Pembelajaran kolaboratif adalah pendekatan dalam proses pendidikan yang menekankan kerja sama antara siswa, baik di dalam kelas maupun di luar kelas, untuk mencapai tujuan pembelajaran bersama. Pendekatan ini mempromosikan pembelajaran aktif, partisipatif, dan interaktif di mana siswa saling mendukung, berbagi ide, dan membangun pengetahuan bersama.

Salah satu aspek penting dari pembelajaran kolaboratif adalah kemampuan siswa untuk bekerja dalam tim. Melalui kerja sama dalam kelompok, siswa dapat memperluas pemahaman mereka tentang topik tertentu, mengembangkan keterampilan sosial, dan belajar bagaimana berkomunikasi dengan efektif. Ini menciptakan lingkungan di mana siswa tidak hanya belajar dari guru, tetapi juga belajar satu sama lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun