Sebagai penggemar klub dari North London ini semenjak tahun 2004, saya tidak pernah melewatkan pertandingan dan update terkini dari klub tersebut. Pemain kunci pun bersilih ganti mengisi peran penting di klub tersebut, seperti: Thierry Henry, Cesc Fabregas, Robin Van Persie, hingga kedatangan Mesut Ozil musim lalu, dan Alexis Sanchez di musim ini.
Ada dua orang pemain muda yang sangat saya perhatikan, semenjak debut keduanya di tahun 2008, yakni Jack Wilshere & Aaron Ramsey. Ada 3 hal yang membuat duet RAM-SHERE ini menjadi kunci kesuksesan Arsenal musim ini:
1. KARAKTER: keduanya seumuran, bermain bersama selama kurang lebih 6 tahun, dan mencintai klub ini melebihi apapun. Khususnya untuk Jack Wilshere, dari umur 9 tahun, di kepala dia hanya ada Arsenal, Arsenal, dan Arsenal.
2. POSISI: Keduanya berperan penting menjaga positioning di lapangan tengah Arsenal. Dengan tipe permainan yang berbeda, namun saling mengisi. Wilshere sebagai Holding Midfielder, dan Ramsey sebagai box-to-box Midfielder.
3. PROSES: Keduanya melalui proses yang panjang dan berat untuk mencapai apa yang mereka dapatkan saat ini. Ramsey cedera parah (kaki patah) di tahun 2010, dan Wilshere cedera ankle parah di tahun 2011. Butuh perjuangan yang berat untuk melewati proses pemulihan fisik dan mental mereka saat itu.
Memasuki bergulirnya liga inggris, nama-nama besar seperti Ozil, Giroud, Cazorla, Walcott, Mertesacker, dan Sanchez mungkin saja akan mencuri perhatian publik Inggris, khususnya fans Arsenal. Namun, kalau kesuksesan dan gelar diibaratkan sebagai tamu, Arsenal membutuhkan sebuah kunci untuk membuka pintu dan mempersilahkan tamu tersebut masuk ke dalam.
Ya, kunci tersebut bernama "Ram-shere"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H