4. Diversifikasi Energi:Â
Ketergantungan pada bahan bakar fosil yang terbatas secara geografis membuat negara rentan terhadap gangguan pasokan energi global.Â
Dengan mengembangkan sumber energi alternatif seperti biofuel, negara dapat meningkatkan ketahanan energi dan diversifikasi sumber energinya.
Tantangan dalam Pengembangan Biofuel
Meskipun memiliki banyak potensi, pengembangan biofuel juga menghadapi beberapa tantangan:
1. Persaingan dengan Pangan:Â
Salah satu kritik terhadap biofuel adalah potensi persaingannya dengan produksi pangan. Misalnya, tanaman seperti jagung dan tebu yang digunakan untuk memproduksi bioetanol juga merupakan sumber makanan utama di banyak negara.Â
Ketika permintaan biofuel meningkat, hal ini dapat menyebabkan naiknya harga bahan pangan atau berkurangnya lahan pertanian untuk pangan.
2. Penggunaan Lahan dan Deforestasi:Â
Pengembangan biofuel berbasis minyak nabati seperti kelapa sawit seringkali dikaitkan dengan deforestasi, terutama di negara-negara tropis.Â
Deforestasi tidak hanya merusak ekosistem, tetapi juga melepaskan karbon dalam jumlah besar yang sebelumnya disimpan di hutan-hutan tersebut.