Mohon tunggu...
Nanang A.H
Nanang A.H Mohon Tunggu... Jurnalis - Pewarta, pegiat dan penikmat aksara

Penyuka kopi penikmat literasi // Scribo Ergo Sum

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Resolusi di Tengah Tantangan Resesi, Inilah 3 Sikap yang Harus Dilakukan

31 Desember 2022   16:20 Diperbarui: 1 Januari 2023   14:38 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi seseorang yang sedang menuliskan resolusi (gambar: pixabay)

Di penghujung tahun Tahun 2022 ini, rasanya kita perlu untuk membuat resolusi sebagai bentuk persiapan menggapai harapan di tahun 2023 yang diramal bakal terjadi badai resesi ekonomi global

Resolusi menurut KBBI adalah sebuah keputusan atau kebulatan pendapat berupa permintaan yg ditetapkan dalam sebuah rapat atau musyawarah biasanya berisi tuntutan tentang sesuatu hal.

Sedangkan pengertian secara umum resolusi adalah sebuah janji pada diri sendiri tentang sebuah keputusan yang ingin dicapai pada tahun berikutnya

Keinginan pencapaian keputusan tersebut biasanya berhubungan dengan memperbaiki keadaan diri baik secara finansial, mental, atau kemajuan secara rohani

Beberapa ahli psikologi berpendapat bahwa sebuah resolusi  ini diperlukan untuk membimbing, mengarahkan dan memotivasi untuk memudahkan menuju apa yang kita harapkan dimasa yang akan datang

Nah  kalau kita melihat kondisi saat ini ditambah menyimak beberapa penjelasan para ahli ekonomi, Situasi kondisi dunia sedang menuju resesi ekonomi global apalagi di tahun 2023

Menteri keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa akibat adanya inflasi di berbagai negara yang masih tinggi diperkirakan kondisi ekonomi global akan semakin tertekan terutama di tahun 2023

Begitu juga pesan yang datang dari pertemuan IMF world bank, G20, dan central bank beberapa waktu lalu bahwa inflasi masih cenderung tinggi dan ekonomi global cenderung masih tertekan sampai 2023

Kondisi seperti itu tentunya akan berdampak kepada geliat ekonomi masyarakat. Harga kebutuhan pokok akan semakin naik, bahkan akibat permintaan yang tinggi maka dipastikan bukan saja harga naik bahkan kebutuhan pokok akan semakin langka. Akibatnya daya beli masyarakat turun drastis

Melihat kondisi seperti ini tentunya kita harus mengantisipasinya dan pantang menyerah. Semangat harus terus dipupuk untuk menyiapkan segalanya. Yang pasti apapun resolusi kita di tahun yang akan datang ini kita harus tetap optimis menghadapi nya. Yakin badai pasti berlalu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun