Mohon tunggu...
NAHDIAR NURIANA
NAHDIAR NURIANA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Nama : Nahdiar Nuriana NIM : 41819110045 Mata Kuliah : Kewirausahaan I Dosen : Prof.Dr. Apollo , Ak , M. S. Universitas Mercu Buana Menteng

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

[Kewirausahaan] Jawaban Kuis Kurang Absen Matkul Kewirausahaan

18 Juni 2023   20:22 Diperbarui: 18 Juni 2023   21:03 525
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dok pribadi
Dok pribadi

1. Interpretasi jawaban soal nomor 1

Dalam kasus ini, kita diberikan fungsi Total Cost (TC) dan fungsi Harga (P) untuk menganalisis biaya dan output perusahaan. Fungsi TC merupakan persamaan matematis yang menggambarkan biaya produksi perusahaan berdasarkan jumlah output yang dihasilkan. Fungsi Harga (P), di sisi lain, mencerminkan hubungan antara harga jual produk perusahaan dan jumlah output yang diinginkan oleh konsumen.

Dengan menggunakan fungsi Harga (P), kita dapat memahami bagaimana harga dipengaruhi oleh tingkat output. Dalam persamaan P = 45 - 0.5Q, kita dapat melihat bahwa harga (P) secara negatif terkait dengan output (Q). Artinya, semakin tinggi output yang dihasilkan oleh perusahaan, semakin rendah harga jual produknya. Ini mencerminkan hubungan permintaan dan penawaran di pasar, di mana peningkatan produksi dapat menyebabkan penurunan harga untuk menarik lebih banyak konsumen.

Namun, untuk mengetahui output yang tepat (Q), kita membutuhkan informasi lebih lanjut. Tanpa nilai-nilai yang spesifik, kita tidak dapat menghitung output, biaya tetap (FC), biaya variabel (VC), biaya rata-rata variabel (AVC), atau biaya rata-rata total (ATC).

Interpretasi ekonomi dari variabel-variabel ini sangat penting dalam pengambilan keputusan bisnis. Biaya tetap (FC) mencerminkan pengeluaran yang tidak berubah terlepas dari tingkat produksi dan perlu dipertimbangkan dalam perencanaan keuangan jangka panjang. Biaya variabel (VC) adalah biaya yang berubah seiring dengan perubahan jumlah output dan membantu dalam menghitung margin kontribusi dan laba kotor. Biaya rata-rata variabel (AVC) adalah biaya variabel per unit output, yang memberikan pemahaman tentang efisiensi dalam produksi. Biaya rata-rata total (ATC) mencerminkan biaya rata-rata yang harus ditanggung perusahaan untuk setiap unit output yang dihasilkan.

Dengan informasi tambahan tentang biaya tetap dan biaya variabel, perusahaan dapat melakukan analisis biaya yang lebih mendalam dan mengevaluasi efisiensi operasionalnya. Ini memungkinkan perusahaan untuk mengoptimalkan produksi, menentukan harga jual yang tepat, dan menghitung laba yang diharapkan. Analisis biaya juga membantu perusahaan memahami titik impas (break-even point) di mana pendapatan dan biaya sama, sehingga dapat mengambil keputusan yang lebih baik dalam mengelola operasional dan merencanakan pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.

Dok pribadi
Dok pribadi

2. Interpretasi jawaban soal nomor 2

Dalam kasus ini, diberikan fungsi biaya sebagai berikut:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun