Ketika Yudaisme Mengusap Bahu, lewat Musik

 

Karya :  Nahar

Aku suka musik
Kuhayati mendetail
Tiap nada berarti sekali
Iramanya hampir menyakiti

Mengalun temponya menari
Aku terbang dengan dinamika merdu
Luapan rasa dari daya si komponis
Gestur miliknya sang komposer
Dan perasaan si penyair
Mengiringi musikus

Ekperimentalnya memvonis hati
Hasil teori yang menjebak aksi
Hingga kuterjatuh ke lubang masa lalu
Yang mana berlekuk ke dalamnya palung
Ke ruang yang memiliki dimensi emosional
Terpejam pancaindraku menghayati itu
Jebakan emosi ...!
Jeratan simpul mati
Santun sugesti kulukis
Kureguk, bahuku terusap
Melayang-layang kuresap hipnosis
Buih-buih yahudiah berdansa di lautan
Sebebas kaki tangan yudaisme bermusik  

Tanggerang, 29 November
___________________________