Pastikan ruang yang kamu sediakan cukup untuk menampung sampah-sampah makanan yang dibuat untuk pupuk kompos. Apalagi, jika kamu membutuhkan banyak wadah untuk mengolah sampah makanan dengan tanah.
2. Kebutuhan Logistik Material pupuk kompos yang berasal dari sampah makanan, perlu dipertimbangkan logistik yang akan digunakan. Untuk mengangkut sampah makanan dari orang lain, sebisa mungkin gunakan truk pengangkut atau kendaraan lain yang dikhususkan untuk mengangkut sampah. Selain itu, kebersihan atau sanitasi juga menjadi masalah yang cukup rumit karena mengangkut banyak sampah makanan. Jangan sampai sampah-sampah tersebut justru mengotori lingkungan rumah dan membuat orang tidak nyaman.
3. Proses Belajar yang Tidak Instan Dalam membangun bisnis pupuk kompos tentunya diperlukan ilmu yang cukup. Misalnya pengetahuan tentang cara mengolah sampah makanan menjadi kompos, bagaimana penggunaan alatnya, dan ketentuan lainnya.
Prosesnya pun tidak instan. Diperlukan waktu agar kamu bisa mahir dan memahami dunia pupuk kompos sepenuhnya. Kamu bisa belajar dari pengalaman-pengalaman yang kamu lalui selama membuat pupuk kompos.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H