Mohon tunggu...
Amerta Raya
Amerta Raya Mohon Tunggu... Petani - Petani

Catatan Manusia Pelosok Desa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Banyaknya Potensi Desaku yang Mati Suri

22 Februari 2024   17:31 Diperbarui: 22 Februari 2024   18:48 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kampung kelahiranku yang permai/Dokpri

Wadas. Kamis, 22 Februari 2024 pukul 16:16 waktu Indonesia bagian barat... 

Alhamdulillah hujan cukup deras sore ini... 

Walau sebentar tapi cukup membasahi bumi... 

Menyirami tumbuhan kian kembali bersemi... 

Semerbak aroma khas pedesaan yang wangi... 

Hijau ku tatapi sepanjang batas pandang... 

Sedikit berkabut, alam tertutup oleh sisa hujan... 

Pohon randu dan pohon mahoni tampak kokoh menjulang... 

Nampak burung menghiasi langit kampung halaman... 

Selaksa pandang dimanjakan dengan segala bukti kebesaran Tuhan... 

Semesta bertasbih untuk mensucikan... 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun