Mohon tunggu...
Amerta Raya
Amerta Raya Mohon Tunggu... Petani - Petani

Catatan Manusia Pelosok Desa

Selanjutnya

Tutup

Seni

Wajah Manusia Desa Memandang Dunia

27 Januari 2024   18:08 Diperbarui: 5 Februari 2024   05:44 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Muka Manusia Pelosok Desa (Dokpri)

Membuka batin dan mendekatkan... 

Kepada Tuhan semesta alam... 

Biarkan semua orang keliru dalam menafsirkan... 

Aku tetap memilih diam... 

Dalam diam tak ada satupun penyesalan... 

Justru banyak ku sesali jika aku banyak omongan... 

Diam tak juga mengecewakan...

Diam tak juga menyakitkan... 

Kala dituntut untuk berbicara, bicaralah dengan sopan... 

Biarkan mereka yang menjauhi... 

Jangan didekati untuk menjaga hati... 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun