Mohon tunggu...
Amerta Raya
Amerta Raya Mohon Tunggu... Petani - Petani

Catatan Manusia Pelosok Desa

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Senangnya Menjadi Anak Kampung Ndeso, Healing Tiap Waktu

23 November 2023   21:41 Diperbarui: 24 November 2023   02:30 265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pisang, jambu, kerupuk (Dokpri)

Lebih enak rasanya, manis legit, tidak lengket, kenyal seperti jenang/dodol, cuma ini bahan bakunya singkong, jadi tetep gurih. 

Pun aroma wangi dari daun pisang yang dijadikan sebagai bungkusnya menambah selera makan. 

Kumandang adzan isya' alhamdulillah, sholat dulu lanjutkan ba'da sholat. 

Sholat isya' sepaket sudah terlaksana, barokalloh. 

Tadi sampai dengan masak sayur kangkung, lalu membuat sambel cokaknya.

Acara masak-masak ku selesai, perabot semua aku cuci bersih.

Lalu aku mandi, sampai dengan jam setengah satu selesai dan sholat dzuhur sepaket beserta sholat rowatibnya. 

Padahal rencana tadi pulang dari gubuk mau melanjutkan memetik mangga dan memetik buah naga. 

Tapi ku lihat mbah Alfiyah dirumahnya sepi, aku tanya Simbok katanya masih dirumah pak lurah bantu-bantu disana. 

Jadi karena tidak ada orang ya tidak aku petik, aku tinggal masak saja. 

Kok masaknya tidak sore? 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
  20. 20
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun