Mohon tunggu...
Amerta Raya
Amerta Raya Mohon Tunggu... Petani - Petani

Catatan Manusia Pelosok Desa

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Senangnya Menjadi Anak Kampung Ndeso, Healing Tiap Waktu

23 November 2023   21:41 Diperbarui: 24 November 2023   02:30 265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gubuknya Pakde Mustaqim (Dokpri)

Usai aku rekam beberapa kali, aku pun pamit pulang. 

Siang tadi langit mendung tapi hawanya panas ditubuh. 

Aku pulang duluan, ke parkiran motor starter dan jalan pulang. 

Sampai rumah, ku parkiran motor, kepawon oleh-oleh dari kebun aku keluarkan semua. 

Lumayan cabai dapat satu ons lagi, cokak dapat banyak banget. 

Cokak langsung aku preteli alias ku bersihkan tangkainya. 

Sisa buahnya tok, jadi seperti pilus ijo, lalu aku cuci bersih dan rendaman sejenak sembari menunggu minyak mendidih. 

Pun sayur kangkung kemarin aku potong-potong dan aku rendam juga. 

Bumbu aku persiapkan, kupas bawang merah-putih, potong daun luncang, seledri, cabai. 

Buah cokak aku goreng jadi seperti pilus, lalu aku tiriskan. 

Kemudian, aku memasak sayur kangkung, kali ini tidak aku tumis, tapi aku kasih sedikit kuah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
  20. 20
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun