Mohon tunggu...
Amerta Raya
Amerta Raya Mohon Tunggu... Petani - Petani

Catatan Manusia Pelosok Desa

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Samsat Siaga Kabupaten Kendal

22 Agustus 2023   20:10 Diperbarui: 22 Agustus 2023   20:14 281
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kemudian ke kakus pipis dan berwudhu. 

Pagi tadi aku naik ke loteng, sekalian check pisang sale yang aku jemur kemarin. 

Lupa tidak aku angkat kemasin sore, jadi malam berembun, pagi sudah basah.

Tapi ya tidak apa-apa sih, wong siang juga kepanasan lagi.

Sekalian merekam video matahari terbit, tampak bagus matahari pagi dibalik rimbunnya pepohonan, diiringi sedikit kabut tipis. 

Sunrise dari loteng rumah Simbok ku (Dokpri)
Sunrise dari loteng rumah Simbok ku (Dokpri)

Usai rekam beberapa detik dan hape ngedrop, langsung aku turun. 

Rekaman video langsung aku unggah ke YouTube, karena tidak ada stok video lain. 

Jam enam biasanya matahari sudah silau, beberapa pagi ini kondisi lumayan berkabut jadi matahari masih asyik dipandang. 

Kalau hari pas cerah, moment terbaiknya mulai jam enam kurang seperempat. 

Kalau berkabut, jam enam pun lebih beberapa menit itu matahari masih tampak kemerahan, bagus pokokmen. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun