Apakah Trans Nusa Airlines Layak?

Dari sekian banyak maskapai penerbangan di Indonesia saat ini, terdapat satu maskapai baru yang menjadi saingan pemain lama. Trans nusa airlines, maskapai ini menyasar pasar low cost airlines (LCC) atau penerbangan dengan biaya murah. Apabila disandingkan, maskapai ini bersaing dengan maskapai lion air, super air jet, airasia, dan citilink. Namun, apakah maskapai baru ini dapat bersaing dan memiliki pangsa tersendiri?

Saya mendapat kesempatan untuk mencoba maskapai trans nusa, penerbangan dari Denpasar ke Jakarta dengan menggunakan armada Airbus A320-200. Proses check in berlangsung dengan mudah dan tanpa antrian, serta memiliki pilihan untuk datang ke check in counter atau check in online via aplikasi transnusa.com.

Layaknya LCC lainnya, apabila ingin memilih kursi anda akan dikenakan biaya kurang lebih Rp.100.000-Rp.150.000. Anda pun dapat memesan makanan selama penerbangan dengan harga yang bervariasi. Selanjutnya, hal yang mengagumkan ialah pesawat berangkat sesuai jadwal baik boarding maupun take off. Proses boarding pun berlangsung cepat dan tidak memakan antrian yang cukup panjang walaupun pesawat dalam kapasitas penuh.

Baca juga: Anak Lebih Cinta Handphone Dibanding Ibunya

Duduk di pesawat, saya langsung merasakan bahwa kursi yang digunakan sangatlah keras dan cenderung datar pada bagian punggung. Meja untuk penumpang juga ada yang rusak serta goyang sehingga rawan patah. Ada lampu yang mati pada kabin penumpang. 

Mengenai ruangan kaki, dengan tinggi 190cm kaki saya terpentok dengan kursi depan sehingga tidak menghasilkan posisi yang nyaman. Dari sekian kekurangan, saya menghargai para awak kabin yang ramah dan bersedia membantu para penumpang. Selama perjalanan, tidak terdapat sistem entertainment bagi para penumpang, serta tidak mendapatkan fasilitas makan ataupun minum sehingga harus mengeluarkan uang kembali untuk membeli makanan dan minuman.

Ruang kaki pada tempat duduk trans nusa, penulis.2023

Mendarat di Bandar Udara Soekarno Hatta, Jakarta dengan tepat waktu bahkan cenderung lebih cepat. Pesawat terparkir di gate 20 ujung terminal 3 sehingga para penumpang harus berjalan kaki lumayan jauh untuk mengambil bagasi. Adapun tersedia fasilitas mobil boogie bagi para manula, ibu hamil dan menyusui, serta orang disabilitas. 

Baca juga: Fakta Ironis Lomba Panjat Pinang

Dari perjalanan tersebut, saya rasa layak untuk menggunakan trans nusa sebagai transportasi dengan budget yang lebih murah. Dengan harga yang dibayarkan, kita diberi fasilitas check in dan boarding yang mudah dan pesawat yang tepat waktu.

Baca juga: Mitsubishi Eclipse Cross, Tidak Dapat Dipandang Sebelah Mata