Sering kali mendengar kata Maha Dan Siswa, yapss... pastinya mahasiswa, sosok siswa yang baru saja mendapat gelar ke-MAHAan selepas mengikuti kegiatan inti masuknya calon mahasiswa yaitu ospek di kampusnya. Sosok yang dibanggakan orang tua atas keberhasilannya sudah melewati putih abu-abu masa SMA, sosok yang selalu merasa paling bahagia karena sudah berangkat ke kampus tanpa memakai baju yang sama dengan yang lainnya, sosok yang katanya sudah merasa dewasa padahal masih menjadi budak cinta, sosok yang terkenal dengan seringnya meramaikan jalanan untuk demo demi mendapat hak suara, sosok yang pastinya bangga atas pencapaiannya, apalagi yang menjadi primadona di Universitas Indonesia yang terkenal dengan jas kuningnya. yaaa itulah serangkaiaan pengertian dari sosok mahasiswa.
Mahasiswa tidak hanya dilihat dari sudut pandang enaknya, seperti yang sering dilihat di sinetron-sinetron remaja, namanya juga mahasiswa pastinya memiliki kewajiban yang lebih besar daripada sekedar mengerjakan pr lalu mengumpulkannya, mahasiswa di tuntut untuk menjadi pemegang suara terbesar suatu negara karena memiliki resistensi untuk membela,memiliki kekuatan layaknya soekarno sang bapak proklamator kita, jiwa-jiwa pemuda pemudi yang masih membara, dan juga pastinya ilmu yang baru saja didapat setelah masuk matkul dari dosen yang kalau ngasih tugas gak nanggung-nanggung seremnya.
Namanya juga mahasiswa, kalau gak ada tugas ya buat apa. Namanya juga mahasiswa, kalau gak bersuara ya mending rebahan daripada hidup dikampus tapi sia-sia. Namanya juga mahasiswa, kalau dosen gak masuk ya sabar ajaaaa:). Namanya juga mahasiswa, tercekal UAS karena sering titip absen, padahal dosennya sendiri juga sering mengabaikannya, yahh tau sendiri lah yaaaa, dosen itu maha benar atas segala firmannya.Â
Jadi mahasiwa harus sadar, sadar akan diri sendiri yang akan membawa peradaban bagaimana kedepannya, sadar kalau nasib bangsa ada ditangan kita, sadar kalau hidup bukan hanya sekedar tempat berfoya-foya, sadar kalau ada keringat orang tua, sadar bahwa nasib ibu pertiwi ada di genggaman para mahasiswa.
Sudah jadi apa samai detik ini. sudah seberapa sering membenahi diri???
Jadi mahasiswa tidak hanya hura-hura, sana-sini untuk merapikan feeds instagram untuk menaikkan followers yang emangnya bisa berbuat apa kalau sekiranya kita meminta bantuan mereka. jadi mahasiswa tidak hanya bolak-balik kampus lalu mengisi kolom absen biar bisa UAS akhirnya. jadi mahasiswa bukan hanya menjadi sosok MAHA yang baru diraihnya, tapi juga bagaimana agar ke-MAHAan itu bisa berguna:)
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H