Perempuan Tak Bermahkota
#PerempuanKopi
Aku yang tak sempurna dalam pandangan mata
Hanyalah hulu balang kasta serba kekurangan
Perempuan tak bermahkota
Tak pantas bersanding menjadi permaisuri pujaan
Tak akan menghiba dengan tangisan
Walau hati mengharap ; engkau menjadi tuan
Tak akan teriris hati dengan cacian
Kesadaran diri akan keadaan
Hanya  berseru pada hatiku, aku hanyalah perempuan merindukan pungguk
Cukuplah dengan menunduk
Tanpa harus menumpahkan air mata
Munafikkan segala gundah dengan senyum penuh tawa
Siapa, aku? bagimu hanya persinggahan sesaat
Mana kala kau terjatuh dan butuh yang kau rindu
Namun tiada sesal hati mengenalmu
Cintamu pernah datang bertambat
Aku tak kuasa mengusik segala inginmu
Tak mampu mencegah titah langkah
Kau telah memilih tinggalkan dermaga hatiku
Namun, meninggalkan prasasti dalam kisah
Yunlin, 15 February 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H