Mohon tunggu...
Nadya Putri
Nadya Putri Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Nadz si random people yang selalu ingin belajar hal baru dan memperbaiki diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Misteri Mercusuar Eilean Mor di Skotlandia

22 Oktober 2024   04:21 Diperbarui: 22 Oktober 2024   04:25 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tahukah Anda misteri mercusuar Eilean Mor? Dimana pada tahun 1900, tiga orang menghilang tanpa penjelasan

Mercusuar Eilean Mor, sebuah menara tunggal yang berlabuh di perairan Kepulauan Flannan, sebelah barat Skotlandia, telah lama menjadi pusat salah satu misteri maritim paling membingungkan dalam sejarah. Kisah ini dimulai pada bulan Desember 1900, masa ketika mercusuar sangat penting bagi keselamatan maritim, namun juga merupakan tempat isolasi dan tantangan ekstrem bagi mereka yang memeliharanya.

Pada bulan Desember 1900, tiga penjaga mercusuar, James Ducat, Thomas Marshall dan Donald MacArthur, ditempatkan di mercusuar. Mereka adalah orang-orang yang berpengalaman, sadar akan risiko dan tanggung jawab pekerjaan mereka. Namun, apa yang terjadi pada mereka tetap menjadi misteri yang membuat penasaran para sejarawan dan penggemar paranormal.

Misteri dimulai ketika sebuah kapal, Hesperus, tiba untuk pergantian personel rutin. Saat dia mendekat, sang kapten terkejut melihat tidak ada tanda-tanda sambutan seperti biasanya. Tidak ada bendera di tiang bendera, tidak ada suara yang terdengar, dan yang paling aneh, mercusuar tidak mengeluarkan cahaya.

Saat turun, awak Hesperus menemukan mercusuar itu sunyi. Pintunya tertutup, tempat tidur belum dirapikan, dan meja dapur disiapkan untuk makan malam, tapi tidak ada tanda-tanda penjaga mercusuar. Pemeriksaan lebih dekat mengungkapkan beberapa detail yang meresahkan: satu set perlengkapan hujan hilang dan sebuah kursi terbalik, seolah-olah ada yang pergi dengan tergesa-gesa.

Hal yang paling meresahkan adalah ditemukannya buku harian stasiun. Entri yang ditulis oleh penjaga mercusuar pada hari-hari sebelum hilangnya mereka menggambarkan badai hebat, yang kontras dengan catatan cuaca resmi yang menunjukkan bahwa cuaca tenang. Entri terakhir yang dibuat oleh Marshall hanya berbunyi: “Laut tenang. Tuhan di atas segalanya.”

Apa yang terjadi pada ketiga pria tersebut? Berbagai teori telah muncul selama bertahun-tahun. Beberapa pihak berpendapat bahwa mereka tersapu ke laut oleh gelombang raksasa, penjelasan ini didukung oleh kerusakan yang ditemukan di kotak penyimpanan lebih dari 30 meter di atas permukaan laut. Yang lain berspekulasi tentang kemungkinan konflik antara kedua pria tersebut, yang menyebabkan hasil yang tragis. Namun teori-teori tersebut tidak menjelaskan semua fakta, seperti entri buku harian yang aneh dan perlengkapan hujan yang hilang.

Misteri Eilean Mor semakin menguat seiring berjalannya waktu, memicu cerita rakyat dan legenda. Beberapa catatan berbicara tentang kekuatan supernatural, mengutip takhayul penduduk pulau kuno dan legenda roh. Yang lain memberikan penjelasan yang lebih duniawi namun juga meresahkan, seperti penculikan oleh agen asing atau desersi.

Faktanya, lebih dari satu abad kemudian, hilangnya penjaga mercusuar Eilean Mor masih menjadi teka-teki. Mercusuar, yang sekarang sudah otomatis, masih menjadi pengingat suram akan misteri yang belum terpecahkan ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun