Mohon tunggu...
Nadya Putri
Nadya Putri Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Nadz si random people yang selalu ingin belajar hal baru dan memperbaiki diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Menjelajahi Rahasia Perpustakaan Alexandria di Mesir

8 Oktober 2024   10:01 Diperbarui: 8 Oktober 2024   10:18 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Ilustrasi Perpustakaan Alexandria di Mesir, Sumber:RRI.Co.id)

Tahukah Anda bahwa ada perpustakaan bawah tanah di Mesir? Rahasia Perpustakaan Alexandria.

Sejarah Perpustakaan Alexandria selalu menjadi teka-teki yang menarik, penuh mitos dan misteri. Didirikan pada abad ke-3 SM. Oleh penerus Alexander Agung, lembaga ikonik ini menjadi pusat pengetahuan zaman kuno terbesar. Namun, kehancuran tragisnya telah menjadi salah satu simbol terbesar hilangnya kebijaksanaan umat manusia. 

Namun, hanya sedikit orang yang tahu bahwa di bawah kota Alexandria saat ini terdapat jaringan bawah tanah yang diyakini para peneliti mungkin merupakan bagian dari perpustakaan legendaris atau setidaknya tempat penyimpanan harta karun yang tersembunyi. Situs bawah tanah ini merupakan penemuan terbaru yang memicu imajinasi para arkeolog dan pelancong.

Dalam penggalian baru-baru ini, sebuah kompleks terowongan dan ruang bawah tanah telah ditemukan yang tampaknya berfungsi sebagai tempat penyimpanan gulungan kuno perpustakaan. Ada spekulasi bahwa terowongan ini dapat digunakan sebagai situs aman untuk melindungi manuskrip tertentu dari kemungkinan ancaman eksternal. 

Meskipun tidak mungkin untuk mengakses semua terowongan, beberapa peneliti berpendapat bahwa terowongan tersebut mungkin berisi teks-teks tentang topik esoteris dan filosofis yang dianggap terlalu berharga atau berbahaya untuk tetap muncul ke permukaan. Penemuan ini membawa lapisan misteri baru dalam sejarah Perpustakaan Alexandria, menunjukkan bahwa, mungkin, sebagian dari pengetahuannya yang luas tidak hilang seluruhnya.

Bagi wisatawan yang ingin menjelajahi sisa-sisa pengetahuan kuno ini, Perpustakaan Alexandria modern, yang dikenal sebagai Perpustakaan Alexandria Abad 21, adalah tempat yang tepat untuk memulai. Meskipun bangunan itu sendiri tidak memiliki akses langsung ke terowongan bawah tanah, tur berpemandu menawarkan gambaran rinci tentang sejarah perpustakaan kuno dan upaya terkini untuk mengungkap rahasianya. Saat ini, kota ini telah menjadi pusat kebudayaan dan pendidikan yang menghubungkan Mesir dengan dunia, mencerminkan semangat perpustakaan kuno namun dengan infrastruktur kontemporer yang mengesankan.

Mengunjungi Alexandria untuk menemukan rahasia perpustakaan kuno memerlukan perencanaan. Penting bagi wisatawan untuk memastikan memesan tur berpemandu terlebih dahulu, terutama jika mereka ingin mempelajari tentang terowongan bawah tanah dan penggalian yang sedang berlangsung. 

Selain itu, disarankan untuk mengenakan pakaian yang nyaman dan alas kaki yang sesuai, karena beberapa situs arkeologi di area sekitar agak sulit dinavigasi karena medannya yang tidak rata. Bagi mereka yang menyukai sejarah, waktu terbaik untuk mengunjungi Alexandria adalah saat musim semi dan musim gugur, saat cuaca lebih sejuk.

Salah satu aspek yang kurang dikenal dari perpustakaan bawah tanah adalah hubungannya dengan mitologi Mesir. Beberapa gulungan dikatakan berisi rincian tentang ritual dan pengetahuan esoterik yang hanya diperuntukkan bagi para pendeta terpenting di Mesir kuno. Beberapa arkeolog percaya bahwa teks-teks ini mungkin disembunyikan di bawah tanah agar tidak jatuh ke tangan yang salah. Teori ini telah memicu minat banyak sejarawan dan pelancong yang bermimpi mengungkap rahasia terbaik dunia Mesir kuno.

Alexandria tetap menjadi tempat pertemuan misteri dan sejarah dengan cara yang unik. Meskipun sebagian besar terowongan dan ruang bawah tanah tidak dapat diakses oleh publik, keberadaan terowongan dan ruang bawah tanah ini mengingatkan kita akan pengetahuan yang hilang dan kisah-kisah yang belum diceritakan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun