Mohon tunggu...
Nadya Putri
Nadya Putri Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Nadz si random people yang selalu ingin belajar hal baru dan memperbaiki diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Trip

Menjelajahi Keajaiban Alam Great Barrier Reef di Australia

3 September 2024   10:55 Diperbarui: 3 September 2024   11:05 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seberapa banyak yang Anda ketahui tentang terumbu karang Barrier di Australia? Temukan rahasia dan tip mereka untuk perjalanan Anda!

Great Barrier Reef, yang terletak di lepas pantai Queensland, Australia, merupakan salah satu ekosistem laut terbesar dan paling beragam di dunia. Keajaiban alam ini, yang membentang sepanjang 2.300 kilometer, merupakan rumah bagi beragam biota laut, termasuk 400 spesies karang, 1.500 spesies ikan, dan 4.000 jenis moluska. Namun, ada beberapa aspek yang kurang diketahui yang menjadikan tempat ini destinasi yang lebih menarik bagi para pelancong.

(Great Barrier Reef di Australia, sumber: Down to Earth)
(Great Barrier Reef di Australia, sumber: Down to Earth)

Tahukah Anda kalau Great Barrier Reef bisa dilihat dari luar angkasa? Besarnya menjadikannya salah satu bangunan hidup terbesar di Bumi. Selain itu, di dalam ekosistem yang luas ini, terdapat formasi misterius yang disebut "bommies" atau gundukan karang yang muncul dari dasar laut ke permukaan, menciptakan habitat unik bagi berbagai makhluk laut. 

Fakta menarik lainnya adalah bahwa karang bukan hanya organisme laut, namun juga berperan penting dalam melindungi garis pantai Australia dari erosi dan badai. Hubungan simbiosis antara karang dan alga sangat penting bagi kelangsungan hidup mereka; Alga fotosintetik menyediakan energi bagi karang melalui sinar matahari. Keseimbangan yang rapuh ini terancam oleh perubahan iklim dan kenaikan suhu laut, yang menyebabkan pemutihan karang. Fenomena ini terjadi ketika karang mengeluarkan alga simbiosis, sehingga kehilangan warna dan sumber energi utamanya. 

(Great Barrier Reef di Australia, sumber: Liputan6.com)
(Great Barrier Reef di Australia, sumber: Liputan6.com)

Bagi wisatawan yang berencana mengunjungi kekayaan alam ini, penting untuk mengikuti tips tertentu untuk memastikan pengalaman yang aman dan ramah lingkungan. Pertama, pilih operator tur bersertifikat yang mengikuti praktik berkelanjutan dan mendidik. Penggunaan tabir surya biodegradable sangat penting untuk menghindari kerusakan pada karang yang rapuh. 

Selain itu, penting untuk tidak menyentuh atau menginjak karang, karena karang sangat sensitif dan dapat mengalami kerusakan permanen. Pertimbangkan untuk berkunjung saat musim sepi, Mei hingga Oktober, untuk menghindari keramaian dan menikmati pengalaman yang lebih tenang. Jika Anda tertarik untuk menyelam atau snorkeling, Kepulauan Whitsunday dan Cairns adalah titik awal yang populer untuk menjelajahi penghalang tersebut. 

Namun, ada tempat yang kurang dikenal dan kurang ramai seperti Pulau Lady Elliot dan Pulau Heron, di mana Anda dapat menikmati keindahan terumbu karang tanpa keramaian. Selain itu, berpartisipasi dalam program sukarelawan konservasi terumbu karang adalah cara yang bagus untuk berkontribusi aktif terhadap pelestarian ekosistem unik ini sambil belajar lebih banyak tentang pentingnya ekologisnya. 

Great Barrier Reef bukan sekadar destinasi wisata, melainkan pengingat akan keindahan dan kerapuhan alam. Berwisata ke tempat ini dengan kesadaran dan rasa hormat sangat penting untuk memastikan bahwa generasi mendatang dapat mengagumi kemegahannya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun