Mohon tunggu...
Nadya Putri
Nadya Putri Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Nadz si random people yang selalu ingin belajar hal baru dan memperbaiki diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Richard Branson, Peluang Bisnis Ibarat Bus, Akan Selalu Ada Bus Lain yang Datang

30 Agustus 2024   13:25 Diperbarui: 30 Agustus 2024   13:40 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Richard Branson,  sumber: Dreamstime.com)

Ketahanan dalam Menghadapi Kegagalan Terakhir, metafora Branson memperkuat konsep ketahanan. Dalam bisnis, tidak setiap peluang akan membawa kesuksesan. Akan ada kegagalan dan kemunduran, seperti ketinggalan bus atau mengalami penundaan. Namun, jaminan bahwa “selalu ada hal lain yang akan datang” menanamkan rasa ketahanan. Para wirausaha dihimbau untuk terus melangkah maju, menjaga semangat, dan tetap bertahan dalam usahanya meski menghadapi tantangan. Ketahanan ini sering kali menjadi ciri khas para pemimpin bisnis yang sukses. 

Kesimpulan

Perbandingan peluang bisnis dengan bus yang dilakukan Richard Branson merupakan pengingat yang kuat akan potensi yang selalu ada dalam dunia bisnis. Hal ini mendorong wirausahawan untuk mempertahankan pandangan positif, belajar dari pengalaman masa lalu, dan tetap mampu beradaptasi dan tangguh. Dengan mengadopsi pola pikir ini, calon pemimpin bisnis dapat menavigasi lanskap kewirausahaan yang tidak dapat diprediksi dengan percaya diri, mengetahui bahwa peluang baru selalu ada di depan mata.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun