Tahukah Anda bahwa Taman Nasional Zhangjiajie di China menginspirasi lanskap dalam film Avatar?
Taman Nasional Zhangjiajie, yang terletak di provinsi Hunan, Tiongkok, adalah tempat seperti mimpi yang seolah-olah berada di dunia lain. Meskipun banyak yang telah mendengar bahwa taman ini menjadi inspirasi lanskap terapung di film "Avatar", hanya sedikit yang tahu bahwa taman ini adalah rumah bagi serangkaian keingintahuan yang mengejutkan bahkan bagi wisatawan paling berpengalaman sekalipun.
Dengan lebih dari 3.000 pilar batu pasir yang menjulang megah ke langit, beberapa di antaranya tingginya melebihi 200 meter, taman ini telah menjadi rahasia alam Tiongkok yang terjaga dengan baik. Namun yang tidak diketahui banyak orang adalah, sebelum film tersebut populer, Zhangjiajie merupakan destinasi yang relatif tidak dikenal oleh wisatawan internasional. Berkat "Avatar" kekayaan alam ini mulai mendapat perhatian yang layak diterimanya.Â
Salah satu kejutan paling mengesankan di Taman Nasional Zhangjiajie adalah jembatan kaca terpanjang dan tertinggi di dunia, yang dikenal sebagai Jembatan Kaca Zhangjiajie. Dibuka pada tahun 2016, jembatan ini membentang sepanjang 430 meter di atas Zhangjiajie Grand Canyon, menawarkan pengunjung kesempatan untuk berjalan melintasi kehampaan sambil menikmati pemandangan panorama yang menakjubkan.
Hal yang aneh adalah bahwa jembatan ini, selain merupakan keajaiban teknik modern, telah menjalani pengujian ekstrim, termasuk lintasan kendaraan berat dan pukulan palu, untuk menunjukkan ketahanan dan keamanannya, suatu tindakan yang meyakinkan bagi mereka yang paling skeptis.
Bagi mereka yang mencari pengalaman yang lebih mendalam, Anda bisa mengikuti tur kereta gantung yang membawa Anda ke puncak Gunung Tianmen, yang dikenal sebagai "Gerbang Surga". Kereta gantung ini merupakan salah satu yang terpanjang di dunia, menempuh jarak hampir 7,5 kilometer dan mendaki lebih dari 1.400 meter.Â
Gunung Tianmen juga merupakan rumah bagi gua alami yang terlihat seperti pintu raksasa, sesuai dengan namanya. Namun, banyak pengunjung yang tidak mengetahui bahwa gua ini adalah hasil dari keruntuhan besar-besaran ribuan tahun yang lalu, menjadikannya keajaiban geologi unik di planet ini.