Mohon tunggu...
Nadya Putri
Nadya Putri Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Nadz si random people yang selalu ingin belajar hal baru dan memperbaiki diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Misteri Kota Bawah Tanah Cappadocia Trkiye

3 Juli 2024   14:49 Diperbarui: 3 Juli 2024   15:39 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Rahasia Apa Yang Tersembunyi di Kota Bawah Tanah Cappadocia Türkiye?

Di jantung kota Türkiye, terdapat negeri penuh teka-teki dan keajaiban, yang dikenal sebagai Cappadocia, terdapat keajaiban yang menantang gagasan konvensional tentang arsitektur dan ketahanan manusia: kota bawah tanah. Bangunan-bangunan ini, labirin bawah tanah berupa lorong, ruangan, dan kapel, merupakan bukti kreativitas dan kelangsungan hidup manusia di masa ketidakpastian dan bahaya.

Terkenal dengan formasi bebatuan unik dan wahana balon udara, tempat ini juga menyembunyikan rahasia yang melampaui keindahan permukaannya, membuat pengunjung tenggelam dalam perjalanan melintasi waktu dan sejarah.

Sejarah kota-kota ini dimulai setidaknya pada milenium kedua SM, dan diyakini bahwa kota-kota tersebut awalnya dibangun oleh bangsa Het. Selama berabad-abad, tempat perlindungan bawah tanah ini menyediakan tempat perlindungan yang aman bagi generasi berikutnya, termasuk umat Kristen pertama yang melarikan diri dari penganiayaan Romawi. Apa yang membuat kota-kota ini semakin luar biasa adalah kecanggihan dan kedalamannya: beberapa di antaranya berada hingga delapan lantai di bawah tanah dan dapat menampung ribuan orang.

Selain kota-kota bawah tanah, Cappadocia adalah rumah bagi banyak gereja pahatan batu, yang dihiasi lukisan dinding yang berasal dari era Bizantium. Gereja-gereja ini, seperti Museum Terbuka Greme yang terkenal, adalah kapsul waktu yang menawarkan gambaran sekilas tentang kehidupan keagamaan dan seni para pemukim kuno. Lukisan-lukisan dinding yang masih hidup menceritakan kisah-kisah Alkitab dan adegan-adegan dari Kekristenan awal.

Legenda dan cerita rakyat juga memainkan peran penting dalam mistisisme Cappadocia. Kisah Peri dan Goblin, yang konon merupakan penghuni cerobong peri (formasi batuan), telah diturunkan dari generasi ke generasi. Narasi-narasi ini tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, namun juga sebagai jendela menuju kekayaan tradisi lisan di wilayah tersebut.

Rancangan kota-kota ini merupakan suatu keajaiban teknik. Mereka dilengkapi dengan segala sesuatu yang diperlukan untuk mempertahankan kehidupan dalam jangka panjang: gudang makanan, area peternakan, kapel, gudang bawah tanah, dan sumur air, semuanya dihubungkan oleh terowongan bermil-mil. Sistem ventilasi yang dirancang dengan cerdik memastikan pasokan udara segar secara konstan, sementara batu-batu besar digunakan sebagai pintu untuk menutup pintu masuk jika terjadi invasi.

Salah satu harta karun Cappadocia yang paling menakjubkan adalah kota bawah tanahnya. Jaringan terowongan dan ruangan luas yang digali di bawah tanah, seperti Derinkuyu dan Kaymakl, merupakan tempat perlindungan bagi komunitas kuno yang mencari perlindungan dari penjajah. Saat menjelajahi labirin bawah tanah ini, seseorang pasti merasa dibawa kembali ke masa ketika kelangsungan hidup bergantung pada kelicikan dan rekayasa.

DERINKUYU, KOTA TERSEMBUNYI CAPPADOCIA | Misteri Bawah Tanah di Turkiye

Kota Derinkuyu mungkin merupakan contoh paling terkenal dan paling mengejutkan. Menampung hingga 20.000 penduduk beserta perbekalan dan ternak mereka, kota ini menghadirkan jaringan kompleks yang menggambarkan kemampuan manusia untuk beradaptasi dan bertahan dalam keadaan buruk. Kota penting lainnya, Kaymakli, menampilkan penggunaan ruang yang mengesankan, dimana setiap daerah memiliki tujuan tertentu, dihubungkan oleh terowongan sempit yang mengharuskan penduduknya bergerak dalam posisi berjongkok atau bahkan merangkak.

Fungsi sebenarnya dari Derinkuyu masih menjadi topik perdebatan. Ada yang berpendapat bahwa tempat ini merupakan tempat penampungan sementara selama masa invasi, sementara ada pula yang berpendapat bahwa tempat ini mungkin berfungsi sebagai pemukiman permanen bagi komunitas tertentu. Yang jelas adalah bahwa konstruksi dan penggunaannya mencerminkan tingkat organisasi sosial dan teknis yang tinggi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun