Mohon tunggu...
Nadya
Nadya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Jambi

Saya merupakan mahasiswi S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) di Universitas Jambi

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pentingnya Partisipasi Politik Generasi Muda: Menyambut Masa Depan Indonesia

16 Maret 2024   12:08 Diperbarui: 16 Maret 2024   12:21 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber ilustrasi: Pexels

Sebenernya partisipasi politik itu apa si dan mengapa dianggap penting?


Partisipasi politik adalah keterlibatan aktif individu atau kelompok dalam aktivitas politik negara, termasuk juga penentuan atau pengambilan kebijakan pemerintah baik itu dalam hal pemilihan pemimpin ataupun penentuan kebijakan publik yang dibuat oleh pemerintah untuk di jalankan baik secara langsung ataupun tidak langsung.

Dalam hal ini generasi muda memiliki peran penting dalam proses politik negara, karena generasi muda ini merupakan pilar utama dalam perubahan masa depan suatu negara. Ditengah perkembangan teknologi dan informasi yang semakin pesat, generasi muda diharapkan dapat semakin aktif untuk terlibat dalam proses politik baik melalui pemilihan umum ataupun aksi-aksi sosial. Selain itu, generasi muda juga dapat semakin aktif untuk menyuarakan aspirasi dan kepentingan mereka dengan memanfaatkan teknologi yang berkembang saat ini seperti media sosial.

Dalam beberapa tahun terakhir, platform seperti TikTok, Instagram, Facebook, dan Twitter telah menjadi wadah yang sangat efektif bagi generasi muda untuk menyuarakan pendapat politik, memperdebatkan isu-isu politik, hingga memberikan dukungan untuk gerakan sosial atau politik tertentu. Hal ini dapat menunjukkan bahwa generasi muda tidak pasif dalam politik, melainkan aktif mencari cara untuk berkontribusi dalam proses politik negara. Hal ini dapat dilihat pada pemilu terakhir yang menggambarkan peningkatan jumlah pemilih muda, pemilih pada pemilu 2024 didominasi oleh pemilih muda yakni berusia 17–40 tahun atau generasi Milenial dan generasi Z, dengan presentase kurang lebih 52% dari total pemilih di Indonesia.


Namun, banyak juga tantangan yang muncul dalam upaya meningkatkan partisipasi politik generasi muda. Salah satunya adalah minimnya pemahaman akan sistem politik dan proses demokrasi dikalangan mereka. Sehingga banyak generasi muda yang belum memahami pentingnya hak suara mereka, serta cara yang efektif untuk menggunakan hak suara yang mereka miliki. Oleh karena itu, pendidikan politik yang inklusif dan terarah perlu ditingkatkan guna memastikan partisipasi politik generasi muda menjadi lebih signifikan dan berdampak positif bagi demokrasi Indonesia.

Dengan demikian, partisipasi politik generasi muda merupakan kunci penting dalam membangun masa depan Indonesia yang lebih baik. Melalui peningkatan kesadaran politik, pemanfaatan teknologi, dan pendidikan politik yang lebih baik, generasi muda dapat menjadi kekuatan yang mendorong perubahan positif dalam berbagai aspek kehidupan bangsa. Maka dari itu, langkah-langkah konkret perlu diambil baik dari pemerintah, lembaga pendidikan, maupun masyarakat secara keseluruhan untuk terus mendukung dan memperkuat partisipasi politik generasi muda demi terwujudnya Indonesia yang lebih demokratis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun