Tidak hanya pada aspek ekonomi, melainkan aspek sosial, lingkungan, geopolitik, dan pertahanan juga perlu untuk dipertimbangkan. Rencana pemindahan ibu kota memunculkan kekhawatiran terhadap masyarakat lokal di sekitar IKN akan tergerusnya budaya serta tempat tinggal mereka. Dalam menyikapi hal tersebut, Israsi Zainal sebagai salah satu tim Ahli IKN menyatakan bahwa akan diberikan kompensasi maksimal oleh pemerintah melalui Badan Otorita IKN kepada masyarakat adat yang lahannya terdampak oleh pembangunan infrastruktur IKN. Pemberian kompensasi berupa beasiswa pendidikan hingga perguruan tinggi juga diberikan kepada masyarakat di sekitar IKN.
Demi pewujudan IKN Nusantara yang harmonis sesuai dengan identitas bangsa Indonesia dan berjalan lancar dalam prosesnya, diperlukan perlibatan dari berbagai pihak khususnya masyarakat adat untuk mencegah terjadinya konflik di IKN Nusantara. Upaya pemindahan ibu kota yang merupakan rencana jangka panjang mungkin tidak dapat memberikan dampak positif bagi Indonesia dan rakyatnya secara cepat dan menyeluruh. Namun, besar harapan masyarakat terhadap pembangunan smart city yang ramah lingkungan ini dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi negara dan untuk mencapai Visi Indonesia Maju 2045.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H