Mohon tunggu...
Nadifa Ambar Faizah
Nadifa Ambar Faizah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta dan Master of Ceremony

creating space to impact and inspire

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Ingin Presentasi Mengesankan? Emotional Intelligence Solusinya!

14 Desember 2024   18:19 Diperbarui: 14 Desember 2024   18:19 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi melakukan presentasi (Sumber : https://www.freepik.com/)

Pernahkan kamu merasa bosan saat mendengarkan presentasi? Banyak orang mengeluhkan presentasi yang monoton dan kurang menarik. Kira-kira apa ya yang membuat sebuah presentasi menjadi menarik dan mengesankan? Selain materi yang bagus, kemampuan seorang pemateri dalam mengelola emosi atau emotional intelligence ternyata sangat penting loh! Menurut Goleman (2004) emotional intelligence mengacu pada kemampuan mengidentifikasi emosi pada diri sendiri dan orang lain, memotivasi diri secara internal, serta mengelola emosi baik pada diri sendiri maupun orang lain dengan efektivitas.

Dalam konteks presentasi, emotional intelligence dapat membuat perbedaan yang signifikan. Kemampuan ini tidak hanya membantu seseorang untuk tetap tenang dan percaya diri, tetapi juga memungkinkan mereka untuk berhubungan lebih baik dengan audiens, mengelola stres, dan menghindari potensi konflik yang bisa menggangu pesan yang ingin disampaikan. Untuk itu, yuk kita bahas lima langkah yang tepat untuk meningkatkan emotional intelligence dalam presentasi! Dijamin cara jitu ini bikin presentasi kalian mengesankan dan para audiens semakin terpukau.

1. Self-Regulation : Mengelola Emosi dengan Baik

Ilustrasi Self-Regulation : Mengelola Emosi dengan Baik  (Sumber : https://www.freepik.com/)
Ilustrasi Self-Regulation : Mengelola Emosi dengan Baik  (Sumber : https://www.freepik.com/)

Jika Kamu merasa cemas atau gugup sebelum atau selama presentasi, cobalah untuk mengatur pernapasanmu dengan menarik napas, tahan beberapa detik, lalu hembuskan perlahan. Ini dapat membantu menenangkan sistem saraf dan mengurangi rasa cemas atau gugup. Selanjutnya, alihkan perasaan cemasmu menjadi keyakinan melalui sebuah afirmasi positif. Contohnya seperti mengatakan   "I can do it!" di depan kaca atau di dalam lubuk hatimu.

2. Social Skills : Meningkatkan Keterampilan Berinteraksi

Ilustrasi Social Skills : Meningkatkan Keterampilan Berinteraksi (Sumber : https://www.freepik.com/)
Ilustrasi Social Skills : Meningkatkan Keterampilan Berinteraksi (Sumber : https://www.freepik.com/)

Presentasi bukan hanya tentang berbicara, tapi juga tentang mendengarkan. Dengan berlatih mendengarkan audiens, kamu dapat menjadi pemateri yang mengesankan. Ketika berbicara di depan audiens, pastikan kamu memperhatikan tanggapan mereka, baik verbal maupun non-verbal. Ini dapat menjalin hubungan yang baik antara pemateri dan audiens. Cobalah membuat sebuah contoh yang bisa relate dengan perasaan para audiens. Ketika audiens terkoneksi dengan emosi yang baik, maka mereka akan lebih mudah terhubung dengan materi yang kalian sampaikan.

3. Empathy : Meningkatkan Kepedulian terhadap Audiens

Ilustrasi Empathy : Meningkatkan Kepedulian terhadap Audiens (Sumber : https://www.freepik.com/)
Ilustrasi Empathy : Meningkatkan Kepedulian terhadap Audiens (Sumber : https://www.freepik.com/)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun