Mohon tunggu...
Nadia Salza Abelia
Nadia Salza Abelia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Universitas Pembangunan Jaya

Hii I'm Nadia, I'm an student majoring in Communication Studies at Pembangunan Jaya University. I enjoy trying new things in my life, and one of my ambitions is to become someone people can rely on and trust. I enjoy making connections and developing positive relationships with various individuals, I am quick to assess trends/issues in my environment, and I also have skills in verbal communication and multicultural understanding. I have a high spirit and take responsibility in everything i do.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Hal yang Mungkin Saja Akan Terjadi Pada Media Audio Visual di 10 Tahun Mendatang

14 Februari 2023   20:23 Diperbarui: 14 Februari 2023   20:52 226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Media Audio Visual pertama kali muncul dengan salah satu benda bernama Radio, dalam perkembangan munculnya benda tersebut membuat media masa saat ini berubah menjadi kompleks. Dimulai pada seorang pemuda Italia bernama Guglielmo Marconi yang sukses mengkreasikan Wirelles telegraph menggunakan gelombang radio untuk menyampaikan pesan dalam sandi menggunakan ledakan panjang dan pendek pada gangguan radio. Pada tahun 1890, Marconi mempromosikan telegraph tersebut untuk bisnis dan militer pada penduduk asli negaranya, namun pemerintah tersebut tidak tertarik. Berbagai macam percobaan yang dilakukan, pada tahun 1960 radio mendapatkan perkembangan yang tentunya meraih kesuksesan yang tinggi dan semakin berkembangnya radio FM. Setelah itu perkembangan media audio visual tidak berhenti sampai di radio saja, saat radio tengah berkembang sebagai penyiaran utama, beberapa orang mulai memikirkan bagaimana jika radio dan gambar disatukan. Dengan banyaknya orang yang menyukai film bergambar, munculah ide tersebut untuk menggabungkan antara keduanya.

Pada tahun 1920 dan 1930 teknologi televisi berkembang tahap demi tahap. Lalu pada akhir tahun 1970 dan awal tahun 1980, industri film mulai meningkatkan keuntungan pada TV kabel sebagai distribusi saluran baru. TV kabel sebagai sumber alternatif jaringan televisi, terutama untuk memperluas layanan oleh Home Box Office (HBO) tahun 1975. Sejak saat itu saluran-saluran seperti HBO secara eksklusif banyak pada isi film yang akan mendatang dan tentunya TV kabel menyebar dengan cepat. Pada tahun 1990-an terdapat berbagai macam pilihan Televisi.

Dengan hal tersebut, masyarakat mulai berkenalan dengan alat komunikasi secara visual ini. Pada Tahun 2016 hingga saat ini yang tentu saja zaman sudah berubah menjadi modern, munculah TV dengan teknologi 3D atau teknologi layar cekung (TV Curve) yang tentunya sangat populer atau tren dan diminati oleh banyak orang pada belakangan ini, karena dapat menghasilkan gambar yang sangat jernih. TV 3D atau berlayar cekung ini dapat menampilkan suatu gambar seperti nyata hingga membuat penontonnya merasa orang yang ada pada film tersebut berada tepat didepannya. Dengan perkembangan dalam sejarah tersebut terlihat bahwa media audio visual mengalami perkembangan yang sangat pesat, apalagi dengan zaman modern saat ini yang tentu saja media audio visual sangat dibutuhkan oleh setiap manusia.

Tentunya dengan perkembangan yang terjadi pada media audio visual, dapat kita katakan bahwa 10 tahun mendatang akan terjadinya kemajuan yang semakin canggih pada media audio visual. Berbicara mengenai Televisi atau TV mungkin saja 10 tahun mendatang TV sudah berubah menjadi lebih canggih dari sebelumnya, karena yang kita ketahui sekarang terdapat Smart TV yang tentu saja memudahkan penggunanya untuk melakukan aktivitas seperti menonton Youtube atau pun bermain Game, dengan perkembangan yang semakin canggih pada TV tersebut tentunya semakin memudahkan orang yang akan mengaksesnya, dan mungkin saja untuk 10 tahun mendatang kita sebagai penonton dapat berbicara dengan orang yang ada di dalam siaran TV tersebut, karena tentunya zaman akan senantiasa berubah, seiring dengan teknologi komunikasi dan informatika yang akan selalu bertransformasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun