Dalam dunia kesehatan, dokter bukan satu satunya tenaga kesehatan yang memiliki peran penting dalam pengobatan. Dalam lingkup kerjanya, dokter biasa dibantu oleh seorang perawat, apoteker, dan seorang Analis Teknologi Laboratotium Medik. Dalam beberapa situasi dan kondisi, dokter tidak dapat melakukan diagnosis penyakit tanpa bantuan ATLM. Ada beberapa keadaan dimana seorang dokter membutuhkan hasil laboratorium sebagai acuan diagnosis penyakit. Â
Teknologi Laboratorium Medik adalah salah satu pilar utama dalam dunia medis modern. Dalam pelaksanaanya dibutuhkan alat-alat canggih yang bisa menunjang proses analisis sample. Dengan menggunakan alat-alat modern, seorang analis TLM dapat mendiagnosis suatu penyakit dengan cepat dan akurat. Dengan begitu penanganan kesehatan akan lebih efektif. Namun, dibalik kemajuan teknologi masa kini, peran SDM dalam Teknologi Laboratorium Medik tidak bisa di abaikan. SDM yang berkualitas dan terlatih adalah kunci dalam memastikan TLM dapat berfungsi secara optimal dan memberikan hasil yang memuaskan.
Tugas utama ATLM adalah meneliti sample biologis secara cermat, dengan mengoperasikan alat bantu agar hasil yang diberikan akurat dan sesuai dengan standar. Selain itu, kontrol terhadap kebersihan peralatan yang digunakan harus diperketat untuk menjaga keselamatan pasien. Untuk itu perlu adanya tenaga yang berkompeten dan terdidik. Pada kenyataanya, pengembangan SDM dalam TLM masih menjadi sebuah tantangan. Salah satunya kurangnya pendidikan dan pelatihan khusus. Banyak perguruan tinggi di Indonesia yang belum terintegrasi dengan kurikulum yang menggunakan teknologi terbaru. Keterbatasan infrastruktur dalam dunia pendidikan juga menjadi hambatan bagi calon ATLM untuk lebih professional sesuai dengan standar dan praktis insdutri. Selain itu penyebaran informasi terkait pentingnya peran seorang ATLM juga menjadi masalah. Banyak masyarakat yang belum mengerti pentingnya profesi ini dalam dunia kesehatan.
Banyak peluang yang bisa dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut. Beberapa perguruan tinggi di Indonesia juga telah menerapkan peluang tersebut untuk menunjang pendidikan calon ATLM. Yang pertama dengan meembuka pelatihan dan beradaptasi dengan teknologi terbaru sesaui dengan masa kini. Membuka program magang pada industri atau instansi kesehatan guna memberikan pengalaman bekerja. Dengan adanya program magang calon ATLM dapat merasakan pengalaman dari situasi sebenarnya.
Pentingnya pengembangan SDM dalam bidang Teknologi Laboratorium Medik tidak bisa diabaikan. Dengan meningkatnya kebutuhan akan profesional yang kompeten, institusi pendidikan dan lembaga kesehatan harus bersama-sama berupaya untuk meningkatkan kualitas pelatihan dan pendidikan di bidang TLM. Melalui pendekatan yang inovatif dan kerja sama yang erat antara sektor pendidikan dan industri, kita dapat memastikan bahwa teknologi laboratorium medis dapat dimanfaatkan dengan maksimal demi kemajuan dunia kesehatan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H