Jawa Timur, Indonesia, dengan keberagaman budaya dan warisan sejarah serta memiliki berbagai situs sejarah yang sangat mengagumkan. Salah satu peninggalan yang mengagumkan tersebut adalah Candi Singosari, sebuah candi Hindu yang terletak di Desa Candirenggo, Kecamatan Singosari yang merupakan salah satu dari sekian banyak kecamatan di Kabupaten Malang yang bisa dikatakan istimewa, bila dikaitkan dengan sejarah dan budayanya.
Sejarah dan Latar Belakang
Candi Singosari memiliki sejarah yang kaya dan merupakan peninggalan dari Kerajaan Singosari yang berkuasa di wilayah tersebut, serta menjadi saksi bisu dari masa kejayaan Kerajaan Singosari, yang memerintah sekitar abad ke-13 Masehi. Candi ini dibangun pada awal abad ke-14, mungkin sebagai wujud penghormatan kepada Raja Wisnuwardhana, ayahanda dari Raja Kertanegara yang memerintah pada masa itu. Kemudian pada tahun 1803, Candi Singosari ditemukan oleh seorang Belanda bernama Nicolaus Engelhard.
Arsitektur yang Menakjubkan
Salah satu yang paling mencolok dari Candi Singosari adalah arsitekturnya yang mengagumkan. Dalam gaya arsitektur Kalinga, candi ini dibangun dengan menggunakan batu-batu andesit yang dipahat dengan sangat indah. Kaki candi dipergunakan sebagai relung untuk menempatkan arca keluarga Siwa, sedangkan tubuh dan atap candi merupakan ruang kosong. Candi ini tampaknya belum selesai dibangun berdasarkan indikasi bagian atas bangunan yang telah dipahatkan motif hias, sedangkan bagian bawah masih bentuk dasar komponen candi tanpa motif hias.
:
Panduan Lokal yang Berpengetahuan
Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang Candi Singosari, ada panduan lokal yang dapat membimbing anda atau bisa bertanya pada juru pemelihara dengan 4 orang penjaga disana, mereka akan menceritakan kisah-kisah menarik tentang tempat tersebut, menjelaskan simbolisme di balik relief-reliefnya, dan memberikan konteks sejarah yang berharga. Semua kalangan dapat mengunjungi situs ini, karena dibuka untuk umum termasuk mancanegara dengan berbagai tujuan. Candi Singosari bisa dikunjungi mulai dari jam 07.30-16.00 WIB, pengecualian untuk tamu diluar jam kerja harus mengkonfirmasi terlebih dahulu.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI