Mohon tunggu...
Nadia Azzahra
Nadia Azzahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Sastra Inggris, Universitas Islam Negeri Jakarta

Saya memiliki kreativitas tinggi dalam menulis dan menyunting dalam berbagai gaya bahasa.

Selanjutnya

Tutup

Politik

.Feast Berani Mengangkat Situasi Politik di Indonesia dalam Lagu Mereka

5 Januari 2025   15:00 Diperbarui: 5 Januari 2025   13:25 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
.Feast merilis album terbarunya bertajuk Membangun dan Menghancurkan (Sumber: www.antaranews.com)

Dalam industri musik Indonesia, tidak banyak band yang berani secara lantang menyuarakan isu poltik. .Feast hadir dengan lirik-lirik penuh makna dan aransemen yang kuat sebagai salah satu pengecualian. .Feast adalah band Indonesia yang berdiri tahun 2013 yang akhir-akhir ini mendapatkan popularitas di kalangan Generasi milenial dan Gen Z. .Feast berkembang menjadi grup yang konsisten menulis lirik lagu yang berhubungan dengan situasi politik di Indonesia. Lirik lagu mereka yang mengekspresikan wujud pemberontakan rakyat Indonesia terhadap pemerintahan, membawa kesuksesan besar bagi mereka karena menampilkan konsep yang jauh berbeda bahkan dihindari oleh band lain. Feast berani mengangkat isu-isu politik dalam beberapa lagunya. Terbukti pada beberapa lagu yang dirilis selalu terselip sindiran atau kritik politik. Lirik lagu-lagunya yang seolah-olah mewakili suara kekecewaan rakyat yang sebenarnya kepada pemerintahan. 

Grup band yang beranggotakan 4 orang, Baskara Putra (Vokal), Adnan Satyanugraha Putra (Gitaris), Dicky Renanda (Gitaris) dan Fadli Fikriawan (Basis). Sukses menciptakan puluhan fans dan pendengar lagu mereka selama hampir 10 tahun berkarir di dunia seni musik. Tidak lupa dengan banyaknya mahakarya yang mereka sudah garap. Membedah setiap lirik lagunya yang mengangkat peristiwa-peristiwa politik yang pernah terjadi, .Feast berani menyuarakan penentangannya lewat lahirnya mahakarya spektakuler.

Seperti dua lagu dalam album terbaru .Feast, Membangun dan Menghancurkan. Dua lagu yang mengangkat tema besar situasi politik di Indonesia, yakni, Kami Belum Tentu dan Padi Milik Rakyat.

  • Kami Belum Tentu, lagu ini mencerminkan bagaimana sistem pemerintahan yang ada di Indonesia pada masa 98. Lagu ini berbicara tentang keraguan terhadap janji-janji politik dan pentingnya bersikap kritis terhadap penguasa. Lagu ini berisikan lirik-lirik yang menggambarkan bahwa tidak ada seorangpun yang dapat menjadi pemimpin yang sesuai dengan keinginan rakyatnya.
  •  Padi Milik Rakyat, dalam lagu ini .Feast berhasil menggabungkan melodi yang enerjik dengan pesan sosial yang kuat. Dalam lagu ini .Feast menyoroti ketimpangan sosial dan perilaku korupsi di Indonesia. Liriknya menggambarkan eksploitasi terhadap petani dan penyalahgunaan pajak rakyat oleh penguasa untuk hidup mewah tanpa mempedulikan penderitaan rakyat kecil. Lirik lagu.

Mengangkat isu politik dalam berkarya bukanlah hal yang mudah, terutama di Indonesia, di mana perbedaan pendapat dapat memicu kontroversi. Mereka percaya bahwa seniman memiliki hak untuk bersuara atas ketidakadilan yang terjadi di sekitar mereka, Dengan simbol-simbol visual yang penuh makna .Feast mampu menyampaikan pesan yang kuat tanpa harus berbicara langsung. Kehadiran .Feast telah membawa musik Indonesia ke ranah yang lebih dalam dan bermakna.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun