Ngancar, Giriwoyo, Wonogiri , Jawa Tengah (22/01) Kebudayaan memiliki peran serta fungsi yang sentral dan mendasar dalam tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara. Suatu bangsa akan menjadi besar jika nilai-nilai kebudayaan telah mengakar dalam kehidupan masyarakat.
Sebagai warga negara Indonesia yang baik, seyogyanya kita harus mengenal kebudayaan nasional dan kebudayaan lokal yang ada. Karena dengan mengenal kebudayan lokal maupun nasional, kita dapat melestarikan kebudayaan tersebut. Melihat urgensi tersebut, Nadia Agshell Fauzia (21) mahasiswi Fakultas Ilmu Budaya UNDIP mengadakan sosialisasi tanggap budaya kepada pemuda desa Ngancar yang bertajuk "Pemuda Ngancar Tanggap Budaya". Apalagi menurut warga setempat, setelah tamat SMA para pemuda lebih memilih untuk merantau daripada berkarir dan berkarya di desanya sendiri.
"Menurut saya, kita sebagai pemuda penerus bangsa Indonesia wajib memiliki kepekaan dan kepedulian atas kebudayaan kita sendiri, apalagi budaya lokal. Kalau tidak ada yang peduli, lantas siapa lagi yang akan melanjutkannya?" ujar Nadia mahasiswi UNDIP.
Pemuda-pemudi desa Ngancar mengikuti acara ini dengan antusias. Nadia mengharapkan dengan adanya kegiatan tersebut, pemuda-pemudi desa Ngancar bisa lebih peka terhadap kebudayaan di sekitar dan mau untuk terus melestarikannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H