Mohon tunggu...
Nadia
Nadia Mohon Tunggu... Insinyur - Mahasiswa Teknik Informatika

Seseorang yang telah cukup lama melewati usia 20 Tahun dan segera berumur 21 Tahun. Berharap segera dapat menyelesaikan Pendidikan Strata 1 dengan nilai yang lumayan memuaskan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Maaf Ibu, Aku Tak Bisa Wisuda

30 Oktober 2019   14:26 Diperbarui: 30 Oktober 2019   14:36 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hai ibu..
Kau tahu..
Hari ini ada wisuda..
Tapi mereka yang diwisuda bukan teman-temanku ibu..
Mereka adalah adik tingkatku dulu..

Sebenarnya hatiku perih ibu..
Aku ingin menangis..
Masih terngiang ucapanmu semalam ditelpon, ketika kau berkata ingin melihatku memakai topi wisuda.

Maaf aku malah menghardikmu ibu, aku hanya merasa kecewa pada diriku..
Sebegitu bodohnya kah aku?
Kenapa aku tak mampu...

Hai ibu..
Aku ingin berterus terang padamu..
Sebenarnya tahun lalu aku sudah di DO.
Aku tak berani mengatakannya, tapi aku juga perih ketika memaksamu berharap.

Aku tak berani meminta uang daftar ulang padamu ibu, sedang beasiswaku sudah berakhir.
Aku tahu bebanmu dan ayah.
Aku tak ingin menambah bebanmu dan ayah..

Sebenarnya..

Semua saudaraku menghardikku, aku tertekan dan merasa tersudutkan..
Aku tak tahu harus bagaimana ibu..

Ibu.. sekiranya
Ketika kau tahu nanti, apakah kau akan marah??
Aku takut ibu..
Tapi semua perkataan saudaraku juga menakutiku..
Aku tahu aku salah..
Tapi aku tak tahu harus apa..

Ibu..
Maafkan aku yg mengecewakanmu..
Mungkin kau tak kan pernah melihatku memakai baju wisuda.
Tak bisa berdiri dengan bangga mengatakan aku telah jadi sarjana..

Maaf ibu..
Maaf...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun