Mahasiswa PKL MBKM SKM Penggerak UNNES 2024 Lakukan Kegiatan Edukasi melalui Video Animasi Hipertensi kepada Kader Kesehatan SMP Negeri 10 Salatiga
Mahasiswa PKL MBKM SKM Penggerak UNNES Tahun 2024 menghadirkan sebuah kegiatan edukasi bernama HIPERCARE (Peduli Hipertensi) dalam rangka pencegahan hipertensi melalui media audio visual berupa video animasi. PKL MBKM SKM Penggerak UNNES Â merupakan program Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang diselenggarakan oleh Program studi Kesehatan Masyarakat, Universitas Negeri Semarang. Kegiatan PKL ini dilaksanakan di 3 lokus yaitu lokus institusi, lokus komunitas/masyarakat, dan lokus sekolah melalui pendekatan 11 siklus pemecahan masalah.
Berdasarkan data dari Buku Profil Kesehatan Kota Salatiga, pada tahun 2023, Kota Salatiga memiliki peningkatan estimasi jumlah kasus hipertensi hampir 2 kali lipat dari tahun sebelumnya yaitu dari 36.503 kasus menjadi 62.818 kasus. Hal ini menjadi latar belakang diselenggarakannya program intervensi berupa pencegahan hipertensi di kalangan remaja.
SMP Negeri 10 Salatiga menjadi salah satu lokus untuk diselenggarakannya program intervensi  karena sekolah ini merupakan sekolah binaan dari Kemendikbudristek (Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi) yaitu sekolah yang fokus pada gerakan sekolah sehat. SMP Negeri 10 Salatiga berfokus terhadap program kesehatan yang mendukung gaya hidup sehat dan memiliki komitmen kuat dalam mempromosikan kesehatan kepada seluruh warga sekolah. Sekolah ini juga memiliki 48 siswa-siswi pilihan untuk dijadikan kader kesehatan sekolah. Mereka bertugas dalam memberikan berbagai informasi kesehatan kepada teman-teman sekelasnya.
Pelaksanaan program intervensi yang dilakukan yaitu melalui penayangan media audio visual berupa video animasi berisi informasi tentang pencegahan hipertensi terkait dengan pola makan Gula, Garam, dan Lemak (GGL). Media ini dipilih karena lebih mengandalkan penglihatan dan pendengaran, tampilan dari video juga menarik sehingga memudahkan audiens dalam mengangkap, menerima, mengingat informasi dengan cepat dan mudah.
Pada saat penayangan video animasi berlangsung, kader kesehatan sekolah terlihat antusias dan menyimak video dengan baik. Terdapat beberapa pertanyaan tentang hipertensi yang diberikan setelah penayangan video animasi dilakukan untuk melihat apakah mereka menyimak dan mendengarkan videonya dengan baik. Hasilnya adalah sebagian besar dari mereka dapat menjawab pertanyaan yang diberikan. Beberapa siswa juga mengungkapkan bahwa video yang ditayangkan terlihat menarik karena berupa video animasi.
Pemberian edukasi melalui penayangan video animasi melalui kader kesehatan sekolah, diharapkan mereka dapat menyebarluaskan ilmu yang didapatkan kepada teman-teman yang lain dan orang-orang di sekitarnya, serta melakukan perubahan perilaku pola makan menjadi lebih baik sebagai upaya pencegahan hipertensi.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
