Mohon tunggu...
Nada Taufik
Nada Taufik Mohon Tunggu... Penulis - Writer

Seorang writer, producer film, stand up comedian, fotografer, mentor Ketofastosis, business woman yang bergerak dibidang Bags dan Fashion. Pernah bergerak dibidang tarik suara (singer), Host dan MC.

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Stand Up Comedy Indonesia

31 Mei 2023   18:08 Diperbarui: 31 Mei 2023   18:24 746
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


7. Laugh per Minute (LPM)

LPM digunakan sebagai variabel penilaian untuk sebuah penampilan stand-up comedy. Artinya, berapa kali tawa yang terjadi dalam 1 menit menjadi tolak ukur sebuah penampilan stand-up comedy berhasil atau tidak.

Namun, istilah komedi pada artikel ini hanyalah teori. Pada dasarnya, komedi itu tentang lucu atau tidak. Selain itu, teori juga harus disesuikan dengan situasi yang tengah dihadapi, termasuk momen dan penonton.

Banyak komika yang datang dari keluarga broken home, ada juga yang datang dari keluarga baik-baik tapi depresi, masih banyak orang-orang mempunyai banyak keresahan didalam dirinya yang akan dibawa sebagai materi. Biasanya komika di nilai dari 80% pembawaan di panggung, 20% adalah materinya itu sendiri. Terlihat mudah, tapi itu sulit jika kita hadapi sendiri. Banyak dari komika yang terbentur dengan waktu latihan (Open Mic) dikarenakan jam kerja dan lain sebagaiya. 

Terutama untuk komika perempuan, karena banyak dari acara-acara Open Mic (OPM) ini sendiri waktunya di malam hari, sementara selesainya pun waktunya tidak tentu, ada yang 3 jam selesai, ada juga yang sampai pagi baru selesai karena banyaknya pengunjung dan peserta yang ingin mencoba materinya tersebut. Maka dari itu, komika perempuan sangat minim sekali. Ada banyak komika tapi pasti akan terhambat jalan karir nya karena waktu tampil dan latihannya tidak menentu. Posting berikutnya saya akan menceritakan bagaimana komika perempuan bisa berhasil didalam Stand Up Comedy Indonesia. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun