Mohon tunggu...
Nada Nur Aini (21104080054)
Nada Nur Aini (21104080054) Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi UIN Sunan Kalijaga

Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Viral! Makan Seblak Langsung di Wajannya

5 Maret 2024   09:02 Diperbarui: 5 Maret 2024   09:43 258
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: dokumen pribadi

Seblak merupakan salah satu makanan khas Sunda yang berasal dari daerah Parahyangan, Jawa Barat. Makanan ini viral sejak beberapa tahun terakhir di kalangan gen z, dan makanan ini mulai diminati oleh semua kalangan karena memiliki rasa yang enak. Citarasa yang diciptakan dari seblak cenderung gurih dan pedas. Hal ini menjadi surga dunia baru bagi pecinta makanan pedas.

Pada umumnya, seblak berisi kerupuk yang sudah direndam, kemudian ditumis dengan bawang putih, kencur, dan cabai yang sudah dihaluskan. Ciri khas seblak terdapat pada bahan kerupuk tersebut dan rasa kencur yang kuat. Bagi orang asli Sunda, makanan ini mungkin merupakan makanan yang sudah biasa. Tetapi, bagi orang yang berada di luar daerah Sunda, makanan ini merupakan inovasi makanan baru yang unik.

Saat ini, seblak telah merajalela di berbagai daerah, khususnya di Kota Klaten, Provinsi Jawa Tengah. Di Kota ini ada seblak unik yang disajikan langsung dengan wajannya. Ya, dimakan langsung dari wajannya. Wajan yang biasanya kita gunakan untuk memasak, di sini wajan digunakan langsung untuk makan. Sangat menarik bukan? Nah, selain wajan yang menjadi ciri khas, ada juga nih hal lain yang unik dari seblak ini, yakni toppingnya bisa ambil sendiri dengan konsep prasmanan.

Topping seblak yang disedikan dengan menggunakan konsep prasmanan sangat beragam dan variatif, membuat para penikmatnya dapat mengambil sendiri isian seblak yang disukainya. Terdapat beberapa olahan frozen food seperti sosis, bakso, tempura, dan olahan-olahan ikan lainnya. Adapula sayur-mayur dan kerupuk yang beragam, telur, ceker ayam, serta jamur-jamuran.

Di warung seblak ini, para pelanggan akan diminta mengambil wajan yg berada di atas rak topping, kemudian mengambil topping sesuai apa yang mereka suka. Setelah selesai memilih topping yang mereka suka, mereka akan diminta mengambil kertas yang berisi level kepedasan seblak dan memberikannya ke meja kasir. Di meja kasir ini, mereka akan ditanya mau minum apa dan wajan mereka akan diberi nama sesuai pesanan. Setelah itu, pelanggan bisa duduk dan menunggu seblaknya selesai dimasak. Seblak akan diantar ke meja dan pembayaran di akhir setelah selesai makan.

Harga topping seblak di sini pun relatif murah, dimulai dari 500 rupiah saja kalian sudah bisa mendapatkan topping. Yang tak kalah menarik lagi, lokasi warung seblak ini terletak sangat strategis, di pinggir Rowo. Ya, Rowo Jombor, yang terletak di daerah Krakitan, Bayat, Kabupaten Klaten. Hal itu menarik para wisatawan yang sedang berkunjung ke sana karena pemandangan yang disuguhkan di warung seblak ini sangat menawan sembari kita menyantap makanan dan minumannya.

"Menurut saya rasa seblaknya enak, pemandangannya juga bagus jadi lebih enak menikmati makanannya sambil lihat pemandangan rowo jombor." Ungkap Nabila, salah satu warga Jogja yang langsung datang ke sini karna kepo ingin coba seblaknya.

Bagi kalian semua yang sedang berjalan-jalan di Kota Klaten dan di daerah sekitarnya, apalagi masih bingung dan belum menentukan tujuan mau pergi ke mana, bisa nih mampir ke sini sambil refreshing melihat indahnya pemandangan di Rowo Jombor. Nama warungnya adalah King Seblak. Rasa seblaknya dijamin enak dan sudah menjadi favorit banyak orang loh, terbukti sudah buka cabang di mana-mana. Untuk lebih lengkapnya bisa langsung kalian kepoin di instagramnya @king_seblak dan langsung cusss datang ke sini yuk. Dijamin nggak akan nyesel deh!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun