Mohon tunggu...
Nada Nadhifah
Nada Nadhifah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Freelance Content Writer

Jangan diliat aja, ayo saling follow dan saling membantu!

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Pengaruh Lingkungan Sekolah terhadap Anak dalam Konteks Perceraian Orangtua

20 Mei 2023   19:09 Diperbarui: 20 Mei 2023   19:18 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi anak broken home yang menangis | Sumber: pexels/victoria rain

Perceraian orangtua dapat memiliki dampak yang signifikan terhadap anak-anak, termasuk dalam lingkungan sekolah mereka. Lingkungan sekolah memainkan peran penting dalam membentuk perkembangan dan kesejahteraan anak-anak. Ketika orangtua mereka bercerai, faktor-faktor di lingkungan sekolah dapat mempengaruhi cara anak menyesuaikan diri dan berinteraksi dengan teman sebayanya. Berikut ini beberapa pengaruh lingkungan sekolah yang mungkin memengaruhi anak dalam konteks perceraian orangtua!

1. Dukungan Sosial

Lingkungan sekolah yang menyediakan dukungan sosial yang kuat dapat membantu anak-anak mengatasi kesulitan yang muncul akibat perceraian orangtua. Guru, konselor, dan teman sebaya yang ramah dan punya empati dapat memberikan dukungan emosional yang sangat dibutuhkan oleh anak-anak dalam menghadapi perubahan tersebut.

2. Ketersediaan Sumber Daya

Lingkungan sekolah yang menyediakan sumber daya tambahan, seperti program konseling atau kelompok dukungan, dapat membantu anak-anak dalam memahami dan mengatasi emosi serta tantangan yang timbul akibat perceraian orangtua. Sumber daya ini dapat memberikan pemahaman dan strategi yang berguna bagi anak-anak dalam menghadapi perubahan keluarga mereka.

3. Teman Sebaya

Lingkungan sekolah yang inklusif dan support dapat membantu anak-anak menjalin hubungan yang positif dengan teman sebaya. Hal ini dapat memberikan dukungan sosial tambahan dan membantu anak-anak merasa lebih terhubung dan diterima di sekolah. Teman sebaya juga bisa menjadi sumber dukungan dan pemahaman yang penting bagi anak-anak yang mengalami perceraian orangtua.

4. Komunikasi dan Kolaborasi

Lingkungan sekolah yang mendorong komunikasi terbuka dan kolaborasi antara orangtua, guru, dan staf sekolah dapat membantu dalam memastikan bahwa perubahan yang terjadi akibat perceraian orangtua dapat dikelola dengan baik. Komunikasi yang efektif dan koordinasi yang baik antara semua pihak yang terlibat dapat membantu mengidentifikasi kebutuhan anak dan menyediakan sumber daya yang benar atau tepat.

Oleh karena itu, terkait konteks perceraian orangtua, penting bagi sekolah dan pendidik untuk memahami pengaruh lingkungan sekolah terhadap anak-anak dan menyediakan dukungan yang diperlukan. Kolaborasi antara sekolah, keluarga, dan pihak terkait dapat menjadi faktor penting dalam membantu anak-anak menghadapi perubahan dengan baik setelah orangtuanya bercerai. Dengan memperhatikan pengaruh lingkungan sekolah dan memberikan perhatian yang tepat, anak-anak dapat memiliki pengalaman sekolah yang positif dan mendukung meskipun dalam situasi perceraian orangtua.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun